Tunggu jenazah |
Suasana duka menyelimuti keluarga korban di rumah duka desa bangun sari baru kecamatan tanjung morawa, deliserdang. Ratusan warga tampak silih berganti berdatangan ke rumah duka untuk mengucapkan berlangsungkawa.
Kedua orang tua korban Safridah dan Sahir masih syock dan sangat terpukul dengan kematian anak mereka yang tragis.
Pihak keluarga memastikan jasad yang ditemukan warga membusuk di perkebunan kelapa sawit adalah Salsabila Aidil Adha. Dia adalah siswi kelas sepuluh Sekolah Menengah Kejuruan Tunas Karya Batang Kuis Deli Serdang yang hilang 1 September lalu.
Hal ini diperkuat setelah pihak kelaurga memastikan matel hujan berwarna oren yang terdapat ditubuh korban saat jenazah ditemukan , merupakan mantel hujan milik korban yang selalu diletakan dibawa jok sepeda motor milik korban.
Menurut Afni, tante korban korban menghilang dari rumah sejak minggu 1 september lalu. Korban sempat minta izin kepada orang tuanya ke rumah teman smpnya acara reunian dengan mengendarai sepeda motor. Sejak itu korban terus menghilang bersama sepeda motor yang diekndarainya, pihak keluarga berharap pihak kepolisian untuk mengusut tuntas dan menghukum seberat-beratnya kepada pelaku. "Kami masih menunggu jenazah masih di rumah sakit,” ucapnya .
Sementara teman sepermainan korban Dede Kurniawati ,ia sangat kehilangan Salsabila Aidil Adha (16) korban merupakan sosok periang dan selalu ceria, ia sempat bercanda dengan korban pada sabtu malam sebelum korban menghilang, korban juga tidak pernah bercerita tentang teman dekat lelakinya.
Kini keluarga dan warga sekitaran rumah duka menunggu jenazah korban yang masih diotopsi pihak rumah sakit untuk dikebumikan, pihak keluarga juga berharap petugas kepolisian untuk segera mengungkap dan membekuk para pelaku pembunuh salsabila.(wan)