Pengendara Sepeda Motor Honda Vario BK 2705 XAZ, Muhammad Arip (16) warga Dusun I Desa Sei Sijenggi kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) tewas setelah tersenggol yang diduga mobil jenis Avanza warna hitam.
Arip diketahui menderita luka pada bagian kepala depan sebelah kiri bonyok, kepala atas koyak, pergelangan tangan kanan patah terbuka dan meninggal dunia di RSU Trianda Pasar Bengkel.
Kejadian Lakalantas tersebut terjadi di Jalan Medan- Tebing Tinggi KM 43-44 tepatnya di depan RM Tapsel Mandailing, Dusun II, Desa Sei Sijenggi, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Sergai, Sabtu (26/5/2018) sekitar pukul 11.15 WIB.
Kronologinya, kejadian bermula pada saat sepeda motor Honda Vario BK 2705 XAZ datang dari arah Medan menuju Tebing Tinggi diduga karena kurang hati-hati dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada saat ingin mendahului, diduga mobil jenis Avanza yang ada didepannya, karena dari arah yang berlawanan ada mobil truk, pengendara sepeda motor honda Vario tersebut mengerem sepeda motornya.
Karena situasi cuaca hujan gerimis sehingga sepeda motor honda Vario tersebut terpelanting jatuh, sedangkan pengendaranya (Arip, red) terpental dan membentur bagian belakang sebelah kanan diduga mobil jenis Avanza tersebut, kemudian mobil jenis Avanza tersebut berhenti ke pinggir jalan.
Tidak lama selanjutnya mobil jenis Avanza tanpa diketahui plat nomor polisi nya itu langsung melarikan diri melaju menuju arah Kota Tebing Tinggi.
Kasat Lantas Polres Sergai AKP Selamat M kepada wartawan, Minggu (27/5/2018) membenarkan kejadian tabrak lari tersebut yang mengakibatkan pengendara sepeda motor Honda Vario BK 2705 XAZ tewas. (YR)
