Perampok Rp 150 Juta di Indomaret Belum Terungkap, Intelejen Polisi Dinilai Lemah

Sebarkan:

Memasuki hari ke 3, Polres Pelabuhan Belawan belum mampu mengungkap kasus perampokan Rp 150 juta di Indomaret Jalan KL Yos Sudarso, Simpang Kantor, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan.

Pengamat Hukum, Muslim Muis SH, Selasa (10/4/2018) mengatakan, belum terungkapnya pelaku perampokan yang telah menggasak uang senilai Rp 150 juta, dinilai tidak seriusnya polisi untuk menangani kasus yang sangat meresahkan masyarakat.

Padahal, dari hasil rekaman CCTV, sangat jelas tergambar ciri-ciri pelaku dan bentuk senjata yang digunakan. Artinya, pihak kepolisian sudah dapat menyimpulkan identitas pelaku dari bentuk rekaman CCTV tersebut.

"Kalau polisi serius, pasti pelaku terungkap. Dari rekaman itu sudah jelas, nampak siapa pelaku itu sebenarnya, bisa jadi intelejen polisi lemah dalam melakukan penyelidikan di lapangan," tegas Muslim Muis.

Dikatakan pria yang juga menjabat sebagai Direktur Pusat Studi Hukum dan Pembaharuan‎ (Pushpa) ini, dengan adanya gambaran bentuk wajah pelaku, polisi harus segera mengungkapnya, agar tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.

"Kalau dalam minggu ini tidak terungkap, kepada kapolda untuk mengevaluasi pimpinan dari kesatuan di Polres Pelabuhan Belawan," tegas Muslim Muis. 

Harapan Muslim Muis, kepada pihak kepolisian yang menangani kasus perampokan itu, diminta untuk serius dan lebih meningkatkan intelejen, agar pelaku tidak terus bebas berkeliaran untuk melakukan perbuatannya lagi.

"Percayalah, kalau serius pasti terungkap. ‎Harusnya ada politikal polisi untuk mengungkap, kalau polisi berniat tulus untuk menyelidikinya, pasti pelaku bisa ditangkap," sebut Muslim Muis.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Yayang Rizky Pratama yang ditemui langsung menolak untuk dikonfirmasi.

"Sudahlah, nanti itu," kata Yayang sambil berlalu.


Sekedar mengingatkan, ‎aksi perampokan yang dilakukan seorang diri dengan mengenakan celana loreng TNI serta menggunakan helm, pelaku berhasil menggasak uang senilai Rp 150 juta.

Sebelum terjadi aksi perampokan itu, karyawan yang berada di dalam Indomaret sedang bersiap-siap untuk menutup usaha toko itu.

Seorang pria dengan postur tubuh tinggi sekitar 170 cm memakai helm dengan menyandang senjata api laras panjang masuk ke Indomaret terekam CCTV.

Dengan gaya tenang, pria ‎mengenakan jaket hitam dan celana panjang itu mengancam dua karyawan yang berada di kasir untuk menyerahkan uang kepadanya.
Takut dengan ancaman perampok bersenjata api laras panjang‎, kedua karyawan Indomaret mengambil seluruh uang dari kasir dikumpulkan dalam satu kantongan plastik.

Di sela-sela itu, pelaku berusaha mengecek ke arah belakang, guna memastikan agar tidak terjadi perlawanan dari dua karyawan Indomaret yang sedang berada di bagian belakang toko minimarket tersebut.

Dengan tenangnya, perampok yang telah mengambil uang senilai Rp 150 juta keluar dari Indomaret ‎langsung kabur.‎ (mu-1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini