Kirab Obor Paskah Nasional Singgah di Pakpak Bharat

Sebarkan:

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat menggelar acara Perayaan Paskah Oikumene tahun 2018, pada Selasa (17/4/2018).

Pelaksanaan Paskah Oikumene ini juga ditandai dengan Kirab Obor Paskah Nasional ke Kabupaten Pakpak Bharat, yang sebelumnya di bawa dari Humbang Hasundutan (Humbahas).

Secara resmi, Sekda Pakpak Bharat, Sahat Banurea, S.Sos, M.Si menerima Obor Paskah ini dari Ketua Kirab Obor Nasional, Teddy Matheos, SE, MM, dengan didampingi seluruh rombongan, termasuk dari Panitia Paskah Provinsi Sumatera Utara, di halaman Gereja Katolik St. Lusia, Salak.

Obor yang diterima oleh Sekda selanjutnya dijadikan sumber penyala obor lainnya di depan gereja tersebut.

Obor Paskah Nasional ini kemudian dibawa berkeliling kota Salak sembari menjadi penyala obor lainnya di depan GMI Salak, GKPPD Pea Perik, GKII Salak, GKPPD Salak Kota, dan berakhir di GKPI Salak untuk kemudian dibawa ke lokasi perayaan Paskah Oikumene di Cikaok.

Iring-iringan kirab ini juga diwarnai pawai obor oleh para jemaat gereja bersama para pemuda gereja.

Bupati Pakpak Bharat Remigo Berutu bersama Sekda, para pimpinan OPD, perwakilan Forkopimda, dan para pemuka agama Nasrani, berkesempatan menjamu rombongan dari Kirab Obor Paskah Nasional dan provinsi Sumatera Utara. 

Diketahui, Kirab Obor Paskah Nasional ini berawal dari Danau Tondano, Sulawesi Utara, kemudian dibawa berkeliling sampai ujung selatan Sulawesi, untuk selanjutnya dibawa ke ujung timur pulau Jawa sampai ujung barat pulau Jawa.

Dari pulau Jawa menyeberang ke Sumatera, mulai dari Lampung dan saat ini berada di Pakpak Bharat.

Direncanakan keesokan harinya Obor Paskah Nasional ini akan singgah di Dairi, dan akan berakhir di Samosir pada Perayaan Paskah Nasional.

Diutarakan oleh Ir. Santiamer Silalahi, Sekretaris Steering Comittee, bahwa kirab ini bermakna perdamaian dan kerukunan, tanpa memandang suku dan agama, yang akan menyebar ke seluruh nusantara, yang disimbolisasi dari Danau Tondano menuju Danau Toba.

“Seperti itulah diharapkan nyala perdamaian dan kerukunan akan menyebar dan tidak akan pernah padam di negeri ini," pungkasnya. (Kominfo Pb)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini