Kepala Lingkungan I Kelurahan Pujidadi Kecamatan Binjai Selatan menjadi korban premanisme salah satu oknum Ketua OKP akibat menghentikan musik di salah satu cafe "malam" yang berada di dekat Sekolah SMP-N 9 Binjai, Minggu (15/4/2018) sekira pukul 01.30 Wib.
Dari hasil keterangan yang diperoleh, Kepling lingkung I mendapat tamparan dari oknum Ketua OKP Kecamatan Binjai Selatan berinisial EN.
Akibat adanya Intimidasi dan perbuatan melawan hukum yang dilakukan terhadap seorang Kepling selaku perangkat Pemerintah Kota Binjai membuat Camat Binjai Selatan langsung melakukan tindaklanjut.
Dengan didampingi Kabag Hukum, Lurah Pujidadi, Camat Binjai Selatan membawa oknum Kepling tersebut ke Polsek Binjai Selatan guna membuat laporan atas perbuatan EN.
Hal ini menjadi satu pukulan bagi Pemko Binjai yang mana di Kota Binjai harus dihapuskan yang namanya premanisme.
Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Kota Binjai H Zainuddin Purba SH ketika dikonfirmasi mengatakan dalam hal ini Kapolres Binjai harus tangkap pelaku karena perbuatan yang dilakukannya sama saja dengan melawan Pemko Binjai.
Hal ini, berdampak negatif jika tidak dilakukan penagkapan terhadap oknum ketua okp tersebut biar menjadi efek jera.
"Pemerintah harus dijaga marwah dan martabatnya. Kita minta kapolres harus tegas jika satu tindakan premanisme dibiarkan dan dianggap enteng maka dikahwatirkan hal yang seperti bisa saja bakal terjadi dan kembali menimpa siapa saja yang tidak terima dengan adanya kekuasaan premanisme dengan berbuat sesuka hati," ungkap Ketua DPRD Binjai.
Sementara itu, Kapolsek Binjai Selatan Kompol Adam Malik ketika dikonfimasi melalui telepon genggamnya, Senin (16/4/2018), membenarkan adanya laporan dari Kepling Lingkungan 1 Pujidadi dan saat ini kasusnya telah dilimpahkan ke Polres Binjai.
"Benar, Polsek Binjai Selatan telah menerima laporan dari kepling lingkungan 1 kelurahan Pujidadi atas penganiayaan dirinya dan sekarang kasusnya kita limpahkan ke Polres Binjai," ujar mantan Wakaden A Brimob Poldasu tersebut. (red)
