Sampah masih menjadi masalah utama di sejumlah kota di Indonesia. Termasuk mengenai kesadaran masyarakat untuk lebih peduli pada persoalan sampah. Masih acuh terhadap lingkungan sekitarnya dan membuang sampah sembarangan.
Sejumlah pelajar di Kota Binjai, Sumatera Utara yang tergabung dari berbagai komunitas FAKORA Binjai, TURUNTANGAN Binjai, dan beberapa komunitas lainnya, memelopori gerakan pungut sampah sebagai aksi kepedulian dan keprihatinan terhadap keberadaan sampah yang berserakan memenuhi tempat/lokasi pada fasilitas publik.
Koordinator Kegiatan Gerakan Pungut Sampah, Iqbal menyampaikan bahwa gerakan pungut sampah ini baru saja terbentuk dan insya Allah kedepannya dapat terus berlanjut.
"Pada tahap awal kami memilih lokasi Car Free Day lapangan merdeka Kota Binjai, mengingat setiap minggunya lokasi Car Free Day serta lapangan merdeka Kota Binjai dipadati oleh Masyarakat dengan berbagai kegiatan dan juga para pedagang, dan ujung-ujungnya sampah dibuang sembarangan berserakan hampir disemua lokasi," terangnya, Minggu (14/1/2018).
Iqbal dan adik-adik pelajar saat membuka kegiatan sekaligus mengajak masyarakat kota Binjai untuk turut serta dalam Gerakan Pungut Sampah.
Ia mengatakan, selama melakukan aksi pungut sampah, mereka menilai perilaku masyarakat yang masih minim kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya, padahal tempat sampah telah tersedia diseputaran lapangan merdeka. Begitu juga dengan para pedagang yang tak acuh tidak mau menampung sampah yang dihasilkan dari jualannya.
Iqbal dan rekan-rekan lainnya berharap dengan adanya kegiatan Gerakan Pungut Sampah selain mengurangi beban kerja petugas kebersihan juga menumbuhkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.
"Bagi para pedagang diharapkan menampung sampah yang dihasilkan dari jualannya, kegiatan ini juga kita buat untuk memotivasi rekan-rekan pelajar dan masyarakat kota Binjai untuk dapat bergabung dalam komunitas kami ataupun gerakan kami," harapnya.
Aksi yang dilakukan didukung oleh C-Gen Kota Binjai, Dinas Lingkungan Hidup Kota Binjai dan Bank Sampah Wijaya Kesuma mulai pukul 07.30 Wib sampai kegiatan Car Free Day selesai berhasil mengumpulkan sekitar 20 kantong plastik ukuran 10 Kg.
Selanjutnya sampah yang telah terkumpul kemudian dipilah sesuai jenisnya oleh Bank Sampah Wijaya Kesuma untuk ditimbang dan dihargai sesuai jenis serta beratnya dan didaftarkan menjadi nasabah Bank Sampah Wijaya Kesuma. (Ismail)
