Seampainya di Gunung Tua, ratusan jemaah haji kabupaten padang lawas utara (Paluta) langsung disambut oleh bupati Paluta, Selasa (19/9/2017) malam pukul 21.00 WIB di Aula Mesjid raya Lingkungan I kelurahan pasar gunung tua Gunung tua, kecamatan padang bolak.
Turut hadir dalam penyambutan jemaah haji tersebut yakni wakil ketua DPRD Paluta Basri harahap, Sekda Paluta burhan harahap SH,Kakan kemenag Paluta drs.H. Permohonan Siregar, ketua MUI paluta H.Mukti ali siregar, Pejabat eselon dan beberapa camat serta ribuan warga sanak saudara para rombongan jemah haji.
Usai pembacaan ayat Ayat suci Al -Quran Buapati paluta dalam penggalan pidato sambutannya di hadapan ratusan para jemaah haji yang baru tiba menyampaikan ucapan Selamat datang serta ia juga mengatakan selama sebulan para jemaah haji di tanah suci menjalankan rukun islam dan menjadi haji mabrur.
"Selamat datang kembali di paluta,setelah ibu dan bapak menunaikan ibadah haji atau melaksanakan rukun islam yang me lima dengan waktu sebulan lebih lamanya berada ditanah suci Alhamdulillah para jemaah kembali dengan selamat ke ketanah air dan ke kampung halaman paluta yang kita cintai ini,semoga bapak ibu menjadi haji yang mabrur," ungkap bachrum seraya mengucapkan turut mengucapkan duka cita atas 2 orang jemaah haji paluta yang meninggal dunia di tanah suci dan satu di pesawat dalam perjalan pulang ke tanah air.
Usai Bupati menyampaikan kata sambutan kemudian dilanjutkan dengan acara doa yang bawakan langsung oleh Ketua MUI kabupaten Paluta H.Mukti ali siregar
Acara selesai sekitar jam 22.00 WIB akhirnya para jemaah yang dikawal ketat oleh puluhan Satpol PP dengan tertib keluar dari Aula mesjid raya gunung tua yang sudah lama di tunggu tunggu oleh sanak saudaranya untuk menjemput pulang ke rumah masing masing.
usai acara, terlihat Dua orang jemaah haji berasal dari desa purba tua dolok kecamataan padang bolak tenggara dan desa Padang garugur kecamatan batang onang sempat mendapatkan pemeriksaan dari salah satu dokter yang disiagakan oleh Dinkes di acara tersebut, karena kedua jemaah tampak mengalami sesak dan koma namun dari hasil pemeriksaan dokter keduanya diperbolehkan pulang oleh pihak keluarganya karrna hanya mengalami kelelahan dan butuh istirahat.(gnp)