[caption id="attachment_50635" align="aligncenter" width="782"]
Warga pernah mendemo kerusakan jalan di desa stabat lama (foto:net)[/caption]
Warga Desa Stabat Lama, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat meminta agar pemerintah Kabupaten Langkat segera melakukan perbaikan terhadap jalan di desa mereka yang sudah lama hancur akibat banyaknya truk-truk perusahaan yang melebihi tonase melintas dikawasan tersebut, sehingga jalan rusak dan berlubang.
Seorang warga, Bahrum Sitompul mengatakan, kapasitas jalan yang dibangun pemerintahan Kabupaten Langkat melalui dana APBD hanya berkapasitas 4 ton.
"Jalan ini kapasitasnya hanya 4 ton, jadi kalau kapasitas truk tersebut lebih dari daya tahan jalan, jelas jalan ini cepat rusak yang berdampak ke warga," jelasnya, Jumat (15/4/16).
Sedangkan truk yang melintas, lanjut Bahrum berkapasitas 8 ton atau truk roda delapan. Kondisi ini mengakibatkan jalan yang menuju sepuluh desa di Kecamatan Wampu rusak parah.
"Semua truk yang melintas disini melebihi tonase, bahkan hampir dua kali lipat lebihnya, gimana jalan mau bagus dan tahan lama kalau truk yang melintas selalu melebihi tonase," ungkapnya kesal.
Warga berharap agar Pemerintahan Kabupaten Langkat agar segera memperbaiki jalan terutama jalan yang berkapasitas sesuai dengan truk-truk perusahaan yang melintas dikawasan tersebut.
"Kami berharap agar jalan segera diperbaiki dan Pemerintah Kota Binjai segera menindak truk-truk yang melibihi tonase yang melintas dikawasan ini," pintanya,(hendra)
Warga pernah mendemo kerusakan jalan di desa stabat lama (foto:net)[/caption]Warga Desa Stabat Lama, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat meminta agar pemerintah Kabupaten Langkat segera melakukan perbaikan terhadap jalan di desa mereka yang sudah lama hancur akibat banyaknya truk-truk perusahaan yang melebihi tonase melintas dikawasan tersebut, sehingga jalan rusak dan berlubang.
Seorang warga, Bahrum Sitompul mengatakan, kapasitas jalan yang dibangun pemerintahan Kabupaten Langkat melalui dana APBD hanya berkapasitas 4 ton.
"Jalan ini kapasitasnya hanya 4 ton, jadi kalau kapasitas truk tersebut lebih dari daya tahan jalan, jelas jalan ini cepat rusak yang berdampak ke warga," jelasnya, Jumat (15/4/16).
Sedangkan truk yang melintas, lanjut Bahrum berkapasitas 8 ton atau truk roda delapan. Kondisi ini mengakibatkan jalan yang menuju sepuluh desa di Kecamatan Wampu rusak parah.
"Semua truk yang melintas disini melebihi tonase, bahkan hampir dua kali lipat lebihnya, gimana jalan mau bagus dan tahan lama kalau truk yang melintas selalu melebihi tonase," ungkapnya kesal.
Warga berharap agar Pemerintahan Kabupaten Langkat agar segera memperbaiki jalan terutama jalan yang berkapasitas sesuai dengan truk-truk perusahaan yang melintas dikawasan tersebut.
"Kami berharap agar jalan segera diperbaiki dan Pemerintah Kota Binjai segera menindak truk-truk yang melibihi tonase yang melintas dikawasan ini," pintanya,(hendra)
