Rencananya staf ahli Menteri Hukum dan HAM akan meninjau Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Lubuk Pakam pada Rabu (13/4).
Dari infomasi yang dihimpun, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Yosep sudah ada di dalam lapas sejak pagi. Di situ, Yosep memberikan pengarahan kepada para napi agar tidak ada lagi peredaran narkoba.
Plh KPLP Lapas Kelas II B Lubuk Pakam Eben Haezer Depari membenarkan jika akan ada kunjungan staf ahli mentri ke lapas. "Ya, staf ahli mentri akan datang meninjau lapas. Kalau Kadiv sudah di dalam lapas sejak pagi," ujar Eben.
Diterangkan Eben, selama berada di dalam lapas, Yosep meninjau ruang tahanan termasuk bekas ruang salon dan karaoke yang ditemukan tim gabungan saat melakukan razia. "Pak Kadiv memberikan pengarahan kepada napi agar tidak ada lagi narkoba. Kadiv juga meninjau ruang tahanan dan bekas ruang salon dan karaoke," terangnya.
Ditanya bekas ruang salon dan karaoke dijadikan ruangan apa, Eben menjelaskan jika ruang salon diubah menjadi ruang perkantoran sedangkan ruang karaoke dijadikan gudang. "Sampai di sini, TV dan sound system sudah tidak ada, salon jadi ruang kantor, sedangkan ruang karaoke dijadikan gudang," jelas Eben.
Masih menurut Eben, di Lapas Binjai tidak ada ruang salon. "Di Lapas Binjai tidak ada salon, sebenarnya salon tidak salah, tapi yang penting peruntukkannya baik," kata Eben.
Amatan di depan Lapas Kelas II B Lubuk Pakam terlihat beberapa orang tamping membersihkan halaman depan lapas. Tidak hanya depan lapas, areal yang biasanya dipenuhi kendaraan parkir khususnya sepeda motor tidak terlihat. Kendaraan para pengunjung lapas diarahkan untuk diparkirkan di tempat yang disediakan. (walsa)
