Panwaslih Kota Binjai menemukan sedikitnya 456 daftar pemilih yang bermasalah dalam DPT yang telah ditetapkan oleh KPU Kota Binjai.
Hal ini dikatakan Devisi Pengawasan dan Penindakan Panwaslih Kota Binjai, Andi Fahrozi saat memaparkan temuan ini kepada wartawan, dikantor Panwaslih Kota Binjai, jalan SM. Raja, Kecamatan Binjai Utara, Sabtu (17/10/15).
Dijelaskannya, data ini diperoleh dari seluruh Panwaslih Kecamatan. Gandanya DPT seperti identitas sama namun NIK-nya berbeda, ada identitas yang sama namun terdaftar, ada juga yang meninggal dunia, pindah domisili, belum terdata dan masih terdaftarnya pemilih dibawah umur dan pindah status seperti dari TNI ke sipil dan sebaliknya.
"DPT yang ditetapkan KPU masih janggal dan bermasalah, hal ini terbukti banyaknya ditemukan pemilih ganda dan masalah lainnya," jelasnya.
Dipaparkannya, jumlah pemilih ganda mencapai 338 orang, 66 meninggal, 34 pindah domisili, 14 dibawah umur, 2 berubah status dan 2 lagi belum terdaftar.
"Jadi semuanya ini dijadikan DPT oleh KPU Binjai, sementara dari data yang kami temukan, 456 pemilih ini semuanya bermasalah," ungkapnya.
Hasil temuan ini, lanjut dia, akan diserahkan ke pihak KPU Binjai untuk data pembanding DPT yang telah ditetapkan KPU.
Dia juga meminta agar pihak KPU kembali melakukan pendataan ulang, faktual terkait temuan panwaslih ini, sebelum melakukan tahapan pencetakan surat suara.
"Agar surat suara tidak melebihi DPT yang dapat disalah gunakan, jadi kita minta KPU kembali lakukan faktual data, jika tidak, maka surat suara akan berlebih sekitar 200-an surat suara," pungkasnya.
Sebelumnya, KPUD Kota Binjai telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Kota Binjai berkisar 184.936. Jumlah ini bertambah sebesar 72 orang dari jumlah sebelumnya yang berkisar 184.864.
Penambahan ini sesuai dengan DPS yang telah ditanggapi oleh warga yang ada di Kelurahan dan Kecamatan serta dari data pencocokan penelitian (coklit) dan dari sistem daftar pemilih (sidalih).
Dari 548 pemilih yang terdata di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II Kota Binjai, hanya 248 yang terdaftar sebagai pemilih untuk pilkada nanti. Hasil ini didapat saat melakukan pendataan melalui coklit dan sidalih.(hendra)
