Kabut asap masih menyelimuti Bandara Kualanamu, bahkan menganggu penerbangan. Hingga Selasa (6/10) sore empat penerbagan domestik dan satu penerbangan luar negeri batal terbang.
“Kabut asap belum berakhir, masih menyelimuti Bandara, tetapi tidak separah hari sebelumnya. Namun demikian, ada beberapa penerbangan baik dalam dan luar negeri yang membatalkan, termasuk empat keberangkatan dan satu kedatangan dari luar negeri,” ujar duty manajer Bandara Kualanamu Baiquni.
Dijelaskannya jika pembatalan ini disebabkan kabut asap. Penerbangan yang batal masing-masing Garuda GA 263 tujuan Sibolga, Garuda GA 7124 tujuan Lhoksemawe, Wings Air IW 1250 tujuan Lhoksmawe dan Wings Air IW 1266 tujuan Gunungsitoli dan Air Asia QZ 0107 dari Penang ke Bandara Kualanamu. Sementara itu untuk penundaan (delay) masih ada namun tidak terlalu lama.
Sementara untuk jarak pandang hingga hari ini masih naik turun. Mulai pukul 11.30 Wib sampai sore dikisaran 12.00-2500 meter ,“ jarak pandang untuk dibandara Kualanamu normal, tetapi untuk bandara tujuan yang bermasalah,” terangnya.
Petugas prakirawan ( forecaster) Bandara Kualanamu Desy menerangkan bahwa jarak pandang (visibility) sempat menurun hingga 800 meter ,” untuk jarak pandang normal dikisaran 12.00 meter. Tetapi tidak dipungkiri sempat pagi tadi di 800 meter, tetapi masih katagori normal lah ,” terangnya.
Menurutnya, kabut asap ini masih seperti semula, kiriman dari Provinsi Riau dan Jambi. Sedangkan untuk kecepatan tidak begitu membahayakan, kecepatan angin diantara 3-4 Knot bertiup dari arah Barat Daya ke Barat Laut ,” kecepatan anngin tidak membahayakan penerbangan khsusnya di Bandara Kualanamu. Sementara untuk hujan berpotensi turun dimalam hari di Deliserdang dan sekitarnya ,” ungkapnya. (Walsa)
Komentar