"Itu sudah dibangun 4 tahun lalu dengan jumlah 34 pintu tapi sampai sekarang tidak digunakan. Kemarin sudah kita bahas dan mari kita cari formula yang tepat untuk menyelesaikan masalah ini," sebut Audi Murphy.
Selama ini, para penerima manfaat tersebut meminta agar mereka tidak dibebankan biaya retribusi di tahun-tahun pertama, karena mereka belum mendapat penghasilan dari bangunan tersebut.
"Sebelumnya mereka berpenghasilan dari bangunan yang mereka tempati. Karena itu mereka meminta di tahun-tahun pertama mereka tidak dibebankan biaya retribusi, saya kira itu masih permintaan yang ideal," ujarnya ke awak media usai apel.
Jika distribusi bangunan tersebut semakin lama, Wabup menambahkan, maka akan memberi kerugian terhadap negara. Harus diupayakan tahun ini hingga tuntas.
Selain menyoroti hal tersebut, Wakil Bupati Toba juga menyoroti peserta BPJS Kesehatan yang ditanggung oleh pemerintah. Ia meminta agar para peserta BPJS Kesehatan yang sudah bertahun-tahun ditanggung pemerintah dapat beralih menjadi peserta mandiri.
"Mari kita sampaikan kepada masyarakat, bahwa menerima batuan itu bukan kebanggaan. Mereka harus berkembang jika menerima bantuan itu," ujarnya. (OS)