SIMALUNGUN | Selama Operasi Keselamatan Toba 2025, yang berlangsung mulai 10 hingga 23 Februari 2025, Sat Lantas Polres Simalungun gencar sosialisasi dan penindakan kasat mata untuk keselamatan berlalulintas demi menekan fatalitas kecelakaan
Kasat Lantas Polres Sinalungun, AKP Jonni Fatiaro H Sinaga SH, Senin (24/2/2025) malam, mengatakan, Operasi Keselamatan Toba 2025 merupakan bagian dari upaya Polres Simalungun untuk meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat dalam berkendara demi keselamatan
"Operasi ini menggabungkan pendekatan preventif melalui sosialisasi dan pembagian brosur serta pendekatan represif melalui penindakan kasatmata terhadap pelanggaran lalu lintas yang ditemukan di lapangan," Ujar Kasat Lantas
Selama Operasi Keselamatan Toba 2025 berlangsung, Sat Lantas Polres Simalungun mencatat ada tujuh (7) kasus kecelakaan yang terjadi di wilayah hukumnya
Dari 7 kasus kecelakaan, tercatat satu (1) korban meninggal dunia (MD), empat (4) luka berat (LB) dan tujuh (7) korban luka ringan (LR). Kerugian material akibat kecelakaan diperkirakan mencapai Rp. 9.000.000.-
"Kami akan terus melakukan kegiatan serupa diberbagai titik strategis di wilayah hukum Polres Simalungun. Keselamatan berlalu lintas adalah tanggung jawab bersama,"
"Kami mengajak dan menhimbau seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif demi menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan tertib," Himbau AKP Jonni Fatiaro H Sinaga (Joe/Bay-Mol)
