Dor..dor..MAA Tewas Ditembak OTK di Perbaungan

Sebarkan:

 

Korban beserta barang bukti ,Selongsong peluru dan seoeda motor matic,Minggu,(1/9/2024)

SERDANGBEDAGAI | Seorang remaja yang masih bersekolah berinisial MAA,13, warga Kecamatan Perbaungan , Kabupaten Serdangbedagai tewas diduga ditembak dengan senjata api (pistol) oleh orang tidak dikenal, Minggu,(1/9/2024), sekira pukul 4.30, di Jalan Lintas Sumatera Depan Pabrik PTPN IV Adolina Ruko, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdangbegadai.

Berdasarkan informasi  yang dihimpun awak metro-online.co dari Kapolsek Perbaungan Polres Serdangbedagai AKP S Gurusinga bahwa kira-kira pukul 7.00 Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Perbaungan mendapat informasi dari masyarakat  ada terjadi penembakan.

Menindaklanjuti informasi tersebut SPKT bersama Kanit Reskrim IPDA L Thorosky Manik dan opsnal Reskrim meninjau tempat kejadian perkara (TKP) yang dimaksud.

Namun di tkp korban tidak temui apa apa hanya sepeda motor, dan dari informasi di tkp korban sudah dibawa oleh masyarakat ke Rumah Sakit Sawit Indah Perbaungan, dan personel meninjau ke rumah sakit.

"Saat di rumah sakit personel Polsek Perbaungan menemukan korban telah meninggal dunia dan ditemukan luka dipunggung dan didada sebelah kanan yang diduga akibat luka tembak dari proyektil peluru," jelas Kapolsek.

Selanjutnya, personel Reskrim Polsek Perbaungan dipimpin Kanit reskrim IPDA L Thorosky Manik kembali ke tkp melakukan cek dan olah tkp, dan ditemukan sepeda motor di dalam Parit Pabrik Adolina juga  2 (dua) buah selongsong peluru dengan tulisan PIN.

Terkait kasus penembakan ini,(sebut AKP S Gurusinga), Kanit Reskrim IPTU L Torosky Manik telah melakukan penyelidikan awal dan sudah menggali keterangan dari saksi-saksi. Dari saksi-saksi sebelumnya korban serta teman-temannya ada perselisihan dengan orang di salah satu hotel sekira pukul 4.00.

Menurut keterangan saksi-saksi dan teman korban usai perselisihan itu, lalu korban bersama temannya kembali arah Perbaungan.

" Saat kembali ke arah Perbaungan terdengar suara tembakan satu kali, kemudian sesampainya di depan Mesjid Muttaqin Lingkungan Pasiran terdengar suara tembakan sebanyak dua kali (dor..dor...) dari mobil Avanza warna hitam yang tidak diketahui identitasnya" ujar AKP S Gurusinga.

Untuk keperluan penyelidikan jenazah korban dibawa dari Rumah Sakit Sawit Indah ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan guna dilakukan autopsi.

" Upaya mengungkap apa motif dan menangkap pelaku penembakan Polres Serdangbedagai telah membentuk tim gabungan. Saat ini penanganan perkara masih tahap penyelidikan," tutup Kapolsek Perbaungan AKP S Gurusinga. (HR/HR).

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini