 |
| Air pasang rob meluap di badan Jalan KL Yos Sudarso, kawasan Simpang Canang. Akibatnya, arus lalu lintas di daerah itu, terganggu, Selasa (4/6/2024). |
MEDAN | Tidak lama lagi, masa jabatan Walikota Medan Bobby Afif Nasution akan berakhir. Namun air pasang tetap menjadi masalah bagi warga Belawan dan sekitarnya, Selasa (4/6/2024).
"Padahal aku dulu memilih Bobby karena dia berjanji akan menyelesaikan masalah banjir. Namun sampai sekarang belum selesai," kata Sukri, warga Belawan.
Air pasang laut atau rob, hampir setiap hari menerjang Belawan dan sekitarnya. Pembangunan benteng di bibir pantai Belawan belum mampu mengatasinya.
Bahkan air pasang sekarang semakin tinggi dan hampir tiap hari melanda kawasan Pajak Baru, Kelurahan Belawan Bahagia dan Simpang Sicanang, Kelurahan Belawan Bahari serta Kelurahan Sicanang dan Kelurahan Bagan Deli.
"Bahkan di Bagan Deli tinggi air pasang bisa mencapai satu meter, lebih," jelas Sukri.
Sukri dan warga Belawan lainnya, sangat berharap Walikota Medan Bobby Afif Nasution serius untuk menepati janjinya pada Pilkada 2019 agar tidak menjadi batu sandungan jika ingin menjadi Gubsu, pada Pilkada tahun ini.
"Camana mau jadi Gubsu, masalah tingkat kecamatan aja tidak bisa diatasnya," ujar Sukri.
Selain itu, masih kata Sukri, dia masih ingat janji Wakil Walikota Medan Aulia Rachman yang berikrar akan mundur dari jabatannya jika pembangunan wilayah Medan Utara tidak mengalami kemajuan setelah dua tahun masa kepimpinannya.
Hal itu ia sampaikan Aulia saat bersilaturahmi dengan kader AMPI Kecamatan Medan Marelan di rumah makan Cindelaras, Jalan Marelan, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kota Medan, Minggu (6/9/2020).
Sementara itu, pantauan di lapangan, pemerintah pusat baru membangun tanggul atau benteng di bibir pantai Belawan kawasan Kelurahan Belawan Satu. Selain itu pemerintah pusat juga sedang membangun pintu air di Paluh Perta, Belawan. (RE Maha/REM).
