MEDAN | Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Medan Wahyu Sabrudin, Selasa (29/11/2022) menjadi narasumber dalam kegiatan penyuluhan hukum program Jaksa Masuk Kelurahan (Jalur) yang digelar di Kelurahan Tembung.
Dalam kegiatan bertemakan 'Kenali Hukum Jauhi Hukuman' tersebut Wahyu Sabrudin mengatakan penyuluhan dan penerangan hukum bertujuan untuk memberikan kesadaran hukum pada masyarakat termasuk memberikan pengenalan tentang Lembaga Kejaksaan di tengah-tengah masyarakat.
"Kejari Medan mempunyai tugas dan kewenangan yang luas tidak terbatas pada penuntutan saja, melainkan juga konsultasi hukum mengenai berbagai permasalahan hukum yang dihadapi masyarakat,” katanya.
Pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan edukasi. Hal itu sebagai langkah preventif guna menghindari perbuatan yang berpotensi melanggar hukum.
"Selain itu, juga untuk menciptakan ketertiban, keamanan dan kenyamanan di dalam masyarakat. Sebagaimana amanat Jaksa Agung RI kepada jajaran agar peka dan hadir untuk menjawab persoalan hukum di tengah-tengah masyarakat sehingga dapat mengeliminir tindak pidana," kata mantan Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kalimantan Barat (Kalbar) itu.
Di tempat yang sama, Kasi Intelijen Kejari Medan Simon mengatakan bahwa kegiatan Penyuluhan Kesadaran Hukum dengan tagline Pemberdayaan Masyarakat merupakan program Jalur.
"Dengan adanya kegiatan ini, masyarakat dapat memahami secara dini terkait dengan permasalahan-permasalahan hukum yang sering terjadi di tengah-tengah masyarakat. Selain itu, dapat mengantisipasi serta membentengi diri dari segala bentuk pelanggaran dan kejahatan yang dapat merusak tatanan kehidupan bermasyarakat bernegara," sebut Simon.
Turut dihadiri Kasubsi B Bidang Intel Kejari Medan David Silitonga, jaksa Bidang Intel Asepte Ginting, Camat Medan Tembung, Lurah Medan Tembung, Babinkabtibmas, Babinsa serta masyarakat sekitar. (ROBERTS)
