Mencari Ikan, Akbar Hanyut dan Ditelan Bendungan Sungai Bah Bolon

Sebarkan:

Bendungan Sungai Bah Bolon yang diduga menelan Muhammad Padila Akbar. Foto: int

SIMALUNGUN
| Muhammad Padila Akbar (18) warga Dusun IV Kampung Tempel, Desa Pematang Sahkuda, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara, diduga hanyut dan ditelan Bendungan Sungai Bah Bolon, Dusun III, Desa Marihat Bukit, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Jumat (2/9/2022) sekira pukul 16.00 WIB.

Informasi dihimpun, siang itu sekira pukul 14.00 WIB usai Sholat Jumat, korban bersama tujuh temannya berkumpul di rumah saksi Fadil (12) warga yang sama, berencana memancing ikan ke sungai Bah Bolon.

Berangkat dari Kampung Tempel rombongan remaja ini berjalan kaki menyusuri pinggiran sungai menuju Bendungan Bah Bolon di Dusun III, Desa Marihat Bukit, Kecamatan Gunung Malela Kabupaten Simalungun.

Sekitar 2 jam memancing tidak membuahkan hasil, korban bersama teman temannya (saksi) mandi-mandi di sekitaran bendungan. Selesai mandi, korban bersama saksi mencari ikan dengan cara mendadap (merogoh) lubuk ikan di bendungan sungai ini.

Saat mendadap, diduga korban terpeleset lalu terseret ke air deras. Korban berteriak minta tolong namun para saksi ketakutan untuk menolong namun langsung berlari ke desa mengabarkan kejadian kepada warga.

Naas, kembali ke bendungan, warga dan rekan rekan sudah tidak melihat korban lagi, diduga telah hanyut terbawa arus sungai yang deras. Kejadian ini langsung dilaporankan ke Polsek Bangun - Polres Simalungun.

Kapolsek Bangun AKP Lambok S Gultom SH memerintahkan personil piket turun melakukan pencarian korban. Namun hingga malam korban belum ditemukan. Pihak Kepolisian bersama warga dan keluarga masih terus berusaha melakukan pencarian.(MOL-Bay)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini