TEBINGTINGGI | Gelandangan dan pengemis (gepeng) serta orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang ramai berkeliaran di inti Kota Tebingtinggi, akhirnya ditertibkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bekerjasama dengan Dinas Sosial Pemko Kota Tebingtinggi, Senin (04/04/2022).
Dalam pelaksanaan operasi penertiban itu, petugas gabungan dua institusi itu sempat mengalami kesulitan karena beberapa dari antara gepeng dan ODGJ melawan saat akan diamankan dan dinaikkan ke atas truk yang sudah disiapkan petugas.
Menurut informasi yang diperoleh wartawan, dalam razia tersebut ada delapan orang gepeng dan ODGJ yang diamankan dan digelandang ke Kantor Satpol PP. Setelah dilakukan pendataan dan pengarahan, selanjutnya kedelapan gepeng dan ODGJ itu dibawa ke Kantor Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan.
Kepala Satpol PP Kota Tebingtinggi Drs Bernad Yustin Hutapea mengatakan, memasuki bulan suci Ramadan, Kota Tebingtinggi mulai dihiasi gepeng dan ODGJ.
“Kita melakukan penertiban karena keberadaan gepeng dan ODGJ bisa meresahkan masyarakat. Selama bulan suci Ramadan ini, kita akan meningkatkan penertiban terhadap gepeng dan ODGJ jangan sampai merusak citra Kota Tebingtinggi,” ungkap Kepala Satpol PP. (HR)
