SMP Negeri 14 Binjai Buat Roket Air Dan Siap Memulai Sekolah Berkonsep Steam

Sebarkan:

Guru pembimbing KIR SMPN 14 Binjai, Marini bersama siswa saat melakukan ujicoba roket air di halaman sekolah


BINJAI | Untuk menghadapi persaingan abad 21, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 14 Binjai akan memulai sekolah berkonsep Sains, Teknologi, Engineering, Art, dan Mathematik (STEAM).

Sebagai tanda persiapan memulai sekolah berkonsep Steam di Kota Binjai, dengan bimbingan guru para siswa membuat roket air dan melakukan percobaan peluncuran di lapangan sekolah

Kepala SMP 14 Binjai, Edi Salim Chaniago, mengatakan peluncuran roket air merupakan satu tanda bahwa SMPN 14 Binjai akan memulai sekolah berkonsep STEAM.

"Kami berharap di tahun ajaran baru ini, sekolah sudah berorientasi untuk menyiapkan lulusan yang siap menghadapi persaingan abad 21", ujarnya, Sabtu (17/7/2021).

Edi Salim berharap sekolah berkonsep Steam yang akan diterapkan di SMPN 14 Binjai bisamemacu semangat guru dan siswa untuk belajar secara produktif.

"Penerapan belajar dengan metode steam ini bukan hanya mempelajari konsep, tapi lebih memberikan keleluasaan peserta didik untuk melakukan percobaan membuat karya dan langsung mengujinya," katanya.

Sementara itu, Disti, salah seorang siswa yang tergabung dalam Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) mengaku sangat senang dengan kegiatan membuat dan peluncuran roket air.

"Kami sangat senang, karena mungkin baru SMPN 14 Binjai yang sudah ada kegiatan roket airnya. Kami bisa bermain sambil belajar tentang sains dan teknologi," ucapnya sembari memperlihatkan hasil karyanya dengan teman-teman.

Guru pembimbing kelompok ilmiah remaja, SMPN 14 Binjai, Marini menyatakan bahwa peralatan launcher (peluncur) roket air adalah hasil pelatihannya dengan mentor roket air dari Kalimantan.

"Kami membeli komponen peralatan dari mentor roket air dari Kalimantan, lalu kami dilatih secara daring untuk merakitnya. Setelah itu di sekolah, kami membuat tiga buah sampel roket air dari bahan botol minuman. Peralatan launcher ini tidak utuh karya kami, melainkan bimbingan dari mentor yang luar biasa,"pungkasnya.(Ismail)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini