DELISERDANG | Aksi seorang pria mencaci maki sejumlah petugas Kepolisian Polresta Deliserdang viral di media sosial Facebook group Anak Lubuk Pakam dalam sebuah video.
Sejumlah petugas Kepolisian Polresta Deliserdang tampak tak berkutik saat seorang pria diduga preman tak terima lokasi diduga tempat permainan judi tembak ikan ditutup oleh petugas karena masa pandemi Covid-19. Kejadian terjadi pada Rabu 26 /05/2021 malam kemarin dan menjadi viral di Facebook .
Berbagai tanggapan beragam dari masyarakat atas kejadian itu ,dan banyak masyarakat yang geram kenapa Petugas tidak mengamankan pria yang menghalangi tugas Polisi dalam melakukan penertiban tempat yang diduga menjadi lokasi perjudian .
Sitorus salah seorang warga Lubuk Pakam mengatakan mengapa hal ini bisa terjadi , kemungkinan pria yang berani mencaci maki petugas Kepolisian Polresta Deliserdang dengan segitu buasnya tentulah memiliki beking orang berpangkat juga dibelakangnya ,hingga ia berani melakukan hal itu .
" Kalau tak ada dekingnya tentu tak akan berani dia melawan Petugas, kita lihat saja di dalam video yang tersebar di medsos itu, prihatin kita melihat Polisi dimaki maki seperti itu. Masyarakat menilai Polisi yang bertugas itu tak punya marwah. Gimana mengayomi masyarakat kalau ada orang yang diduga melakukan perbuatan melawan hukum tapi berani melawan dan memaki maki petugas didepan masyarakat," ujarnya.
Terkait hal ini, dari pantauan di lapangan lokasi judi tembak ikan yang ada di jalan Cokroaminoto Kelurahan Lubuk Pakam Kecamatan Lubuk Pakam Deliserdang ini masih beroperasi hingga saat ini.
Sementara itu, pihak Kepolisian Polsek Lubuk Pakam maupun Polresta Deliserdang belum menyampaikan tanggapannya terkait beredarnya video viral di media sosial Facebook terkait seorang pria mencaci maki sejumlah petugas Kepolisian Polsek Lubuk Pakam, Polresta Deliserdang.(wan)
