DELISERDANG | Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol.Drs Putra Panca Simanjuntak SH.M.Si bersama Pangdam 1 Bukit Barisan Mayjen TNI Hasanuddin meninjau langsung kegiatan vaksinasi Covid-19 pada ratusan pekerja yang tergabung dalam Serikat Buruh Deliserdang. Kegiatan itu berlangsung di Pusat Perdagangan Usaha Daerah Kabupaten Deliserdang yang terletak di Jalan Raya Medan- Lubukpakam, Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanjung Morawa,Deliserdang, Jumat (30/04/2021).
Saat tiba di lokasi, rombongan Kapoldasu dan Pangdam 1 Bukit Barisan disambut langsung oleh Kapolresta Deliserdang Kombespol Yemi Mandagi Sik, Wakapolresta Deliserdang AKBP Julianto P Sirait Sik, Kasatreskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus Sik,sejumlah PJU Polresta Deliserdang,Wakil Bupati Deliserdang Muhammad Ali Yusuf Siregar,Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deliserdang dr Ade Budi Krista, Pengurus Serikat Buruh Deliserdang yang diwakili Bambang Hermanto.
Dalam kesempatan itu, Kapoldasu dan Pangdam 1 BB meninjau bagian proses kegiatan vaksinasi, dimulai dari proses pendaftaran para peserta, melakukan tanya jawab dengan petugas medis pelaksana vaksinasi dan mengecek kondisi dari proses sampai akhir vaksinasi.
Dalam kesempatan itu pula, Kapoldasu Irjen Pol Drs Putra Panca Simanjuntak tampak tidak sungkan melakukan komunikasi akrab dengan para buruh yang mengikuti vaksin Covid-19. Bahkan orang nomor satu di Polda Sumut ini sering bercanda sambil memberikan motivasi pada buruh yang akan disuntik vaksin.
Kapolda mengatakan, kalau ada informasi menyebutkan vaksinasi Covid-19 itu berbahaya bagi kesehatan, itu tidaklah benar. Karena sejauh ini tidak ada masalah meski sudah banyak yang vaksin sebanyak dua kali.
"Saya dan Pangdam sudah dua kali divaksin. Tidak perlu khawatir. Itu semua tidak ada dampak buruknya. Namun meski sudah divaksin tetap juga harus menjaga kesehatan dan mengikuti protokol kesehatan. Karena pandemi Covid-19 saat ini masih belum berakhir," ucap Kapoldasu.
Kepada pada buruh, dirinya selaku Kapolda Sumut dan Pangdam 1 Bukit Barisan berharap agar masyarakat di Sumatera Utara ini juga turut andil dalam membantu memutuskan mata rantai penyebaran Virus Covid-19 dengan mengikuti Protokol Kesehatan yang sudah ditetapkan.
"Hindari kerumunan, kurangi aktivitas yang dirasa tidak mendesak dan ikuti proses vaksin yang ada. Disuntik vaksin itu tidak sakit. Caranya supaya tidak sakit jangan serius kali perasaannya saat disuntik," ujar Kapolda saat berbincang dengan beberapa buruh.
Dalam keterangan persnya usai melakukan peninjauan kegiatan vaksinasi, Kapoldasu mengatakan bahwa vaksin Covid-19 merupakan salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19, selain menggunakan Masker, menjaga jarak aman dan rajin mencuci tangan pakai sabun.
Untuk pengetatan aturan larangan mudik lebaran akan dilakukan melalui operasi Ketupat Toba yang di mulai pada 06 Mei- 17 Mei 2021.
Pada peninjauan pelaksanaan kegiatan vaksin yang diselenggarakan oleh Polresta Deliserdang bekerja sama dengan Pemkab Deliserdang berjalan dengan baik dan antusias para buruh yang mau divaksin juga tinggi terlihat dari beberapa orang yang sudah divaksin dan tidak mengalami gejala efek membahayakan.
Irjen Pol Drs Putra Panca Simanjuntak, untuk penerapan larangan mudik kami bersama sama TNI Kodam 1 Bukit Barisan, Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota untuk sama sama melakukan pengawasan dan meningkatkan sosialisasi himbauan pada masyarakat untuk melaksanakan Lebaran seperti pada Tahun sebelumnya masih dalam masa pandemi covid-19.
"Kita berharap semua masyarakat Sumatera Utara khususnya mendukung hal ini,agar tidak menimbulkan klaster baru dan peningkatan baru korban korban terpapar Covid-19," ucapnya.
Sementara itu, Pangdam 1 Bukit Barisan Mayjen TNI Hasanuddin menyebutkan bahwa TNI tentunya merupakan mitra kerja Polri dan Pemerintah untuk melayani dan mengayomi masyarakat.
"Dalam hal mencegah penyebaran Virus Covid-19,TNI Kodam 1 Bukit Barisan dengan segenap tenaga melakukan hal yang terbaik dalam memberikan edukasi kepada masyarakat untuk mengikuti Protokol Kesehatan, mengajak masyarakat berdisiplin dalam menjaga diri agar tidak terpapar virus Covid-19 ataupun menularkan kepada orang lain, pentingnya mengikuti Protokol Kesehatan dapat menghindari hal itu," sebut Pangdam 1 BB.
Sementara itu pula, Kapolresta Deliserdang Kombespol Yemi Mandagi Sik usai mengantar kepulangan Kapoldasu dan Pangdam 1 BB meninggalkan lokasi kegiatan vaksinasi menyebutkan,bahwa ada 500 orang berasal dari serikat buruh Deliserdang yang divaksin hari ini.
"Hanya hari ini saja ada sekitar 500 orang kami lakukan vaksin,sejauh ini prosesnya berjalan lancar,tidak ada ditemukan efek efek pada masyarakat yang sudah divaksin tadi, kegiatan juga di lakukan dengan mengikuti Protokol Kesehatan yang tepat," pungkasnya.(Wan)
