Jokowi: Prioritaskan Kesehatan Bukan Berarti Korbankan Ekonomi

Sebarkan:
Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
JAKARTA | Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, masih banyak tantangan dalam menghadapi pandemi Corona. Namun, dia bilang, tidak sedikit yang telah dilakukan pemerintah.

Jokowi menjelaskan, strategi pemerintah sejak awal ialah mencari titik keseimbangan dalam hal menghadapi pandemi Corona.

"Singkatnya, strategi pemerintah sejak awal adalah mencari titik keseimbangan. Sekali lagi, mencari titik keseimbangan," kata Jokowi melalui Instragramnya, Minggu (4/10/2020).

Jokowi menegaskan, kesehatan masyarakat dan publik tetap nomor satu. Meski prioritas, ia bilang bukan berarti mengorbankan aspek ekonomi.

Ia mengatakan, jika mengorbankan ekonomi sama saja mengorbankan kehidupan puluhan juta orang.

"Saya tegaskan kembali bahwa kesehatan masyarakat, kesehatan publik tetap nomor satu, tetap yang harus diutamakan. Inilah prioritas, tetapi memprioritaskan kesehatan bukan berarti mengorbankan ekonomi," katanya.

"Karena jika kita mengorbankan ekonomi itu sama saja dengan mengorbankan kehidupan puluhan juta orang," sambungnya.

Jokowi menegaskan, kesehatan dan ekonomi bukanlah opsi namun sesuatu yang harus dicari titik keseimbangannya.

"Oleh sebab itu, saya dan seluruh jajaran pemerintah selalu berupaya mencari keseimbangan itu. Tidak perlu sok-sokan, akan me-lockdown provinsi, me-lockdown kota, atau me-lockdown kabupaten, karena akan mengorbankan kehidupan masyarakat, tapi kita tetap serius mencegah penyebaran wabah supaya tidak meluas," paparnya. (Dc)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini