 |
| Kanit Intel Polsek Talun Kenas Iptu Abdi bersama BPD Talapeta Paksa Ginting saat mengevakuasi jasad korban. |
Mayat ini pertama kali ditemukan oleh Rehulina Beru Ginting (12) yang saat itu sedang mandi di alur sungai Lau Belumai bersama teman-temannya.
Dia langsung memberitahukan kepada BPD Desa Talapeta Paksa Ginting, dan sselanjutnya BPD melaporkan kejadian itu kepada kepala Desa.
Menerima laporan tersebut Kepala Desa Talapeta Manase Barus, langsung menghubungi pihak Polsek Talun Kenas dan Camat STM Hilir.
Tak berselang lama, Kanit Intel Polsek Talun Kenas Iptu Abdi dan Aipda SW Penjaitan tiba di tempat kejadian, bersama Pemerintah Desa Talapeta dibantu warga setempat mengevakuasi jasad korban dari sungai.
Akhirnya, mayat yang berperawakan muka bulat dan rambut pendek itu berhasil dievakuasi.
Proses evakuasi mayat tanpa identitas itu sempat menjadi tontonan warga, karena saat dikeluarkan dari sungai, mayat tanpa kantong dan diletakkan di halaman rumah warga sambil menunggu datangnya mobil ambulans dari Puskesmas Talun Kenas.
Kepala Desa Talapeta Manase Barus, kepada wartawan mengatakan, dari awalnya ditemukan, belum ada warga yang mengenali mayatnya.
"Sampai saat ini belum ada yang mengenali mayat tersebut," ujar Kades.
Sementara, Kapolsek Talun Kenas AKP Hendra Tambunan ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa identitas korban sampai saat ini belum diketahui.
"Tim Inafis dari Polresta Deliserdang masih di TKP," ucap Kapolsek. (Jassa/Sdy)
