Satu Kuburan Terseret Arus Sungai, Enam Lainnya Terpaksa Dipindahkan

Sebarkan:
ACEH TIMUR | Akibat Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Serbajadi Aceh Timur sejak sepekan terakhir, telah menyebabkan tergenangnya wilayah perkampungan di beberapa desa di sana.

Bukan hanya merendam perkampungan warga, banjir juga telah menyebabkan satu kuburan di Gampong Rampah ikut terseret arus.

Atas kondisi itu, warga bersama aparat kepolisian terpaksa melakukan penggalian kuburan almarhum Lahat bin Pasa yang hampir dibawa kencang arus. Penggalian itu dilakukan sejak, Sabtu (16/05/2020) bersamaan dengan enam kuburan lainnya guna dipindahkan ke lokasi yang lebih aman.

Kapolsek Serbajadi, AKP Justin Tarigan, SH menyebutkan, penggalian dan pemindahan kuburan di Desa Rampah itu terpaksa dilakukan agar terhindar dari erosi yang menggerus tebing sungai serta daratan sekitarnya.

Selain kuburan Lahat bin Pasa yang digali karena nyaris amblas ke sungai, kuburan Alim bin Lahat , Item binti Lahat, Talep bin Taher, Seri binti Abdulah, Aniah binti Selamat dan Rami binti Idris juga ikut dibongkar, untuk dipindahkan ke tempat yang lebih tinggi.

"Air sungai Lokop yang bermuara ke Peureulak meluap akibat curah hujan tinggi di wilayah Serbajadi sejak dua pekan terakhir," ungkap Kapolsek (Said)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini