Berdasarkan Laporan dari Keuchik Gampong Seuneubok Pidie Zulkifli, korban bernama Kahar Muzakar (25), warga Dusun Alue Dua, Gampong Alue Dalam, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur.
Pada saat ditemukan, korban dalam keadaan terikat di pinggir Alur Sungai Alue Nireh Gampong Seunebok Pidie, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.
Selanjutnya, Polsek Peureulak Timur beserta Polsek Peureulak melakukan penanganan TKP dengan mengamankan korban serta mengevakuasi korban ke RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak.
Kapolsek Peureulak AKP Muhammad Nawawi, menjelaskan, dari hasil interogasi terhadap Kahar Muzakar didapatkan keterangan bahwa pada Minggu (15/3/2020) sekira pukul 23.00 WIB, dirinya sedang menunggu bus di Simpang Empat Gampong Sungai Pauh Kecamatan Langsa Kota dengan tujuan hendak pulang ke Darul Aman.
Saat menunggu bus, tiba-tiba berhenti 1 unit mobil minibus dan dari mobil tersebut turun sebanyak 6 orang pria menghampiri Kahar Muzakar dan langsung membekap dengan menggunakan kain serta memasukkan secara paksa kedalam mobil dan membawanya ke arah Jalan Banda Aceh.
Dalam dalam perjalanan, Kahar Muzakar dipaksa oleh pelaku untuk menyerahkan barang berharga dan Kahar menjawab "Tidak ada membawa barang berharga".
Selanjutnya, pelaku memeriksa tas ransel miliknya dan didapat barang berupa, emas dengan berat 8 Mayam dan uang tunai sebanyak kurang lebih Rp.11.000.000.
Setelah pelaku mendapatkan barang berharga milik Kahar, pelaku memukul di bagian leher sehingga Kahar pingsan dan mengikatnya dengan menggunakan seutas tali plastik warna hitam.
Lalu, sekira Pukul 05.00 WIB, pelaku menurunkan Kahar Muzakar dibawah jembatan di pinggir Alur Sungai Alue Nireh Gampong Seuneubok Pidie Kecamatan Peureulak. Selanjutnya sekira pukul 12.00 WIB, Kahar Muzakar ditemukan oleh masyarakat di pinggiran Alur Sungai Alur Nireh Gampong Seuneubok Pidie Kecamatan Peureulak.
"Saat ini Kahar Muzakar sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak," ujar Kapolsek. (Said)
