Gempa Bumi Guncang Kota Medan dan Deliserdang

Sebarkan:
Ilustrasi gempa bumi


MEDAN | Sore hari tadi, Minggu, 22 September 2019, gempabumi tektonik mengguncang wilayah Medan dan Deliserdang sekitarnya. Hasil analisis BMKG menunjukan bahwa gempabumi terjadi pada pukul 17:05:44 WIB dengan kekuatan M=2.8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.62 LU dan 98.74 BT, tepatnya di darat 16 km BaratLaut Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara, atau di sekitar Tembung, pada kedalaman 5 km.

Informasi dihimpun dari Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan, Edison Kurniawan, S.Si, M.Si dalam rilisnya di grup WhatsApp Media Center BPBD Medan menyebutkan, ditinjau dari kedalaman hiposenter, gempabumi ini merupakan gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal yang menyebabkan terjadi deformasi batuan, sehingga memicu terjadinya gempabumi.

Berdasarkan informasi warga, intensitas guncangan gempabumi tersebut Dirasakan di Medan II-III MMI. Hingga laporan ini disusun, belum ada laporan kerusakan maupun korban.

Terkait dengan peristiwa gempabumi di Medan yang baru saja terjadi, hingga laporan ini disusun pada pukul 17:50:00 WIB belum ada aktivitas gempabumi susulan. Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi BMKG serta arahan dari BPBD.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (www.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (iOS dan Android @infobmkg),” sebutnya dalam pesan berantai itu, Minggu malam.

Sementara itu menurut Kepala Kantor BMKG Kelas I Bandara Kualanamu, Bambang Setiadji saat dikonfirmasi via seluler mengatakan, pihaknya memprediksi ada potensi gempa susulan.

Katanya, gempa pertama 17.05 wib. Memang hingga saat ini belum ada gempa susulan. Namun mengingat gempa utama hanya 2,8 SR, gempa susulan bisa saja terjadi, tetapi mungkin tidak dirasakan. "Gempa ringan tidak berpotensi tsunami," pungkasnya.(wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini