Harga Gas Melon Menggila, Capai Rp.45 Ribu per Tabung

Sebarkan:

Tim bentukan Pemko beberapa waktu lalu melakukan razia di Penyalur gas elpiji bersubsidi se Kota Langsa mengantisipasi kelangkaan dan lonjakan harga
Langsa | Selain hilang dipasaran harga gas melon 3 Kg bersubsidi di pengecer menggila, mencapai Rp.45 ribu per-tabung, Masyarakat Kota Langsa - Aceh, mengeluhkan keberadaan gas bersubsidi ini.

Seperti dikatakan Dewi (50) penduduk Gampong Jawa Langsa Kota, selasa (13/8/2019) dimana harga gas melon 3 Kg bersubsidi di Kota Langsa - Aceh, jelang Idul Adha 1440 H, mencapai Rp.35 ribuan lebih. "Bahkan pasca hari raya qurban ini tembus Rp40.000 per tabung di pengrcer, tentu menambah beban berat bagi kami selaku masyarakat," keluhnya.

Malah, sudah harganya menggila melambung tinggi, gas melon tersebut sulit pula didapat sehingga sangat mengganggu aktivitas masak-memasak, jadi kami selaku masyarakat kecil sangat kecewa.

Betapa tidak, dirinya sudah berkeling mencari gas melon 3 kilogram kesejumlah gampong tetangga, namun belum juga diperoleh, aku Dewi.

"Yang mana rencana dirumah mau memasak daging qurban, jika kegiatan masak memasak didapur terkendala, maka bisa-bisa daging qurban tersebut membusuk," kesalnya.

Keluhan sama juga disampaikan Anwar (58) warga Sei Pauh Langsa Barat, karena butuh kendati katanya harga gas melon bersubsidi itu mahal dan dijual kisaran Rp.40 - 45 ribu per tabung, namun dirinya berusaha mencari dipengecer. Tapi setelah dirinya berkeliling mencari gas dimaksud malah antar kecamatan akan tetapi belum Ia peroleh.

"Seolah gas elpiji bersubsidi tiga kilogram hilang dipasaran," Sudahlah mahal kalau ada barangnya masih lumayan," jelas Anwar. (syaf)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini