Binjai - Walikota Binjai HM Idaham membuka pelatihan peningkatan produktivitas dalam rangka meningkatkan ekonomi, produktivitas dan daya saing perusahaan, yang diselenggarakan oleh Balai Besar Peningkatan Produktivitas (BBPP) Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas ,bertempat di Pendopo Umar Baki Binjai, Senin (18/3/2019).
Pelaksaan pelatihan akan berlangsung selama tiga hari di lima tempat, yakni Kelurahan Tangsi, Kelurahan Payaroba, Kelurahan Sukaramai, Kelurahan Sukamaju dan Kelurahan Limau Sundai.
Walikota Binjai, HM Idaham mengatakan, bahwa saat ini perkembangan UMKM dan Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Binjai berjalan dengan baik, tercatat sebanyak kurang lebih 700 pelaku UMKM dan IKM yang ada di Binjai, mereka terus bergerak dan berinovasi, sehingga membutuhkan peningkatan kualitas. Agar mereka mampu bersaing dengan UMKM dari daerah lain, dan negara lain.
"Maka salah satu cara untuk meningkatkan kualitas para pelaku UMKM yakni dengan memberikan pelatihan kepada mereka. selain itu pembinaan dari segi kualitas, pelatihan mengemas hasil produksi, sehingga mereka siap bersaing," dan tak lupa sebagai pemerintah kita juga harus mampu menciptakan pasar, agar produk yang dihasilkan dapat terjual, " ucap Idaham.
Saat ini Pemko Binjai juga telah menyiapkan satu kolaborasi untuk peningkatan UMKM dan IKM, dengan melakukam kerjasama dengan Buka Lapak, PT Bank Sumut dan Bank Indonesia.
"Hanya dengan kolaborasi kita akan mampu untuk bersaing. UMKM membutuhkan modal dan permodalan akan disediakan oleh PT Bank Sumut dengan pemberian Kredit Usaha (KUR), selain itu kita juga akan menggandeng BI, karena BI memiliki beberapa program untuk meningkatkan kualitas, baik pembinaan, pendampingan, dan penyediaan bahan atau alat-alat yang diperlukan para pelaku UMKM, serta yang tidak kalah penting kita juga telah bekolaborasi dengan salah satu market place terbesar di Indonesia yakni Buka Lapak, sebagai tempat memasarkan produk," jelas Walikota.
Ditambahkan Idaham, kedepannya produk kita akan dipasarkan tidak hanya secara offline tetapi juga secara online ,tentunya Pemko Binjai berharap perkembangan UMKM kita menjadi ekonomi real yang benar-benar tumbuh di masyarakat dan bersaing, serta memiliki kualitas yang baik.
"Kita berharap satu tahun kedepan UMKM kita mampu bersaing dan terbiasa menjual secara online, dan kami mengajak BBPP untuk ikut bekerjasama melakukan peningkatan kepada pelaku UMKM, "harap Idaham.
Menambahkan, kepala BBPP Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Khairul Fadli Harahap, mengungkapkan terpilihnya Kota Binjai sebagai tempat pelatihan, karena dirinya menilai Binjai memiliki posisi UMKM dan IKM yang berkembang, serta kepala daerahnya dalam hal ini Bapak Walikota sangat komit untuk membangun perekonomian masyarakat, yakni perekonomian real.
"Saya menilai Bapak Walikota benar-benar komit untuk membangun perekonomian real, antinya beliau konsisten dan fokus terhadap perkembangan ekonomi real dari sektor UMKM dan IKM. Kita berharap UMKM dapat dikembangkan menjadi perusahaan besar," harapnya.(Ismail).
