Polres Binjai Rekonstruksi Pembunuhan, Nui-nui Tewas Digorok Dengan Parang

Sebarkan:


Binjai - Lina alias Nui-nui, 57, warga Gang Belimbing, Lingkungan III, Kel. Pekan Binjai, tewas setelah digorok sebanyak dua kali oleh Ridwan, tetangganya sendiri.

Hal itu diketahui pada saat rekontruksi yang berlangsung di rumah korban (lokasi pembunuhan), percisnya di kawasan Pasar Tavip, Kamis (14/3/2019) yang disaksikan pihak Kejaksaan dan masing-masing kuasa hukum. 

Pada rekontruksi dengan 27 adegan tersebut, tersangka pertama kali datang ke rumah korban untuk mengantarkan sebilah parang yang dipinjamnya pada Jumat (8/3/2019).

Setibanya di rumah korban, tersangka memanggil korban dan dari dalam rumah korban membukakan pintu. Selanjutnya korban langsung menyuruh tersangka masuk.

Begitu berada di dalam rumah, tersangka menyerahkan parang kepada korban yang sudah duduk sembari menonton TV. Setelah parang diserahkan, tersangka menagih hutang kepada korban sebesar Rp 4 juta. 

"Ci, udah ada uang itu? Aku perlu uang, mama aku sakit," kata tersangka kepada korban dan korban tidak dapat membayar hutang tersebut.

Karena korban belum dapat membayar, tersangka emosi dan mengambil parang yang diletakkan korban di atas meja. Tersangka langsung mengarahkan parang tersebut ke leher korban. Merasa terancam, korban meronta dengan memegang parang. Namun, tersangka langsung menggorok leher korban.

Goresan pertama membuat korban marah kepada tersangka. Mendengar ucapan korban, tersangka kembali menggorok leher korban. Sekitar dua menit, korban sudah tidak bergerak dan tersangka menyeret korban ke kamar mandi.

Untuk menghilangkan jejak, tersangka membersihkan darah di lantai dan mencuci parang yang berlumuran darah. Selanjutnya tersangka melucuti kalung emas, gelang, dan tiga buah cincin milik korban.


Tersangka juga mengambil TV dan membawa sepedamotor korban untuk pergi ke rumah orang tuanya di Dolok Masihul, Kab. Serdang Bedagai. Pada Minggu (10/2/19), mayat korban ditemukan dan tersangka diamankan petugas pada Senin (11/2/19) di Dolok Masihul. 

Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Wirhan, mengakui luka robek tidak hanya di leher. "Luka robek juga didapati di bawah leher atau dada. Mungkin tersangka lupa berapa kali dia melukai korban," kata Wirhan. (Ismail).

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini