KUALANAMU- Koneksi jalur wisata menggunakan
transportasi udara yang menghubungkan Bandara Internasional Kualanamu
Deliserdang dengan Pulau Sabang Propinsi Nangro Aceh Darusalam kini
sudah terputus.
Pasalnya dua
maskapai yang sebelumnya melayani rute tersebut kini sudah menghentikan
operasional mereka.
Dua maskapai
yang melayani rute penerbangan itu adalah Garuda Indonesia dan Wings Air,
sebelumnya Maskapai Garuda sudah terlebih dahulu menghentikan layanan
penerbangan karena minim penumpang kini maskapai Wings Air juga terpaksa
menghentikan layanan penerbangan mereka dan sempat kembali ke bandara Kualanamu
karena tidak mendapat izin mendarat dari otoritas setempat. Padahal, maskapai
tersebut sudah lepas landas 40 menit dari Bandara Internasional Kualanamu,
tetapi karena tidak memperoleh izin penambahan jam operasional, maka pesawat
Wings Air jenis ATR 72-500 nomor penerbangan IW1214 kembali ke Bandar udara
Kualanamu pada minggu 04/11 kemarin , pihak otoritas bandara sabang kesal menganggap
wings air sering tak tepat waktu baik kedatangan maupun keberangkatan.
Maskapai
Wings Air mulai hari ini tidak melayani penerbangan dari Bandara Internasional
Kualanamu, Sumatera utara, tujuan Bandara Internasional Maimun Saleh, Sabang,
Provinsi Aceh dan sebaliknya.
"Hari
ini Wings Air tidak melayani penerbangan Kualanamu-Sabang ntuk bulan
11 ini sampai batas waktu yang tidak ditentukan," kata
Exekutif General Maneger Bandara Kualanamu Bayuh Iswantoro melalui seluler,
Selasa (06/11/18) sore.
Diketahui, Maskapai
Wings Air dengan pesawat ATR 72-500 melayani penerbangan dari Bandara
Internasional Kualanamu ke Bandara Internasional Maimun Saleh dan sebaliknya
mulai 8 Desember 2016 setiap Selasa, Kamis dan Minggu.
Pemerintah
Kota Sabang meminta maskapai tersebut tetap melayani penerbangan dari
Kualanamu-Sabang dan sebaliknya, agar memudahkan wisatawan nusantara berkunjung
ke pulau terluar paling barat Indonesia.
"Ya
informasi yang kita terima hari ini Wings Air tidak terbang untuk sementara
waktu, dan kami berharap maskapai tersebut tetap melayani penerbangan ke Sabang
agar kunjungan wisatawan meningkat ke Sabang," kata Kepala Bagian Umum dan
Humas Pemerintah Kota Sabang Bahrul Fikri.
Pada Minggu
(4/11) pesawat Wings Air jenis ATR 72-500 nomor penerbangan IW1214 batal
mendarat di Bandar Udara Internasional Maimun Saleh karena tidak memperoleh
izin penambahan jam operasional dari pihak otoritas bandara tersebut.(wan)
