Haris Simamora Akhirnya Mengaku Bunuh Nainggolan Sekeluarga

Sebarkan:
Foto tersangka (dok: facebook) 

BEKASI│Setelah melalui proses yang cukup meletihkan, penyidik kepolisian akhirnya mendapatkan pengakuan dari Haris Simamora, Kamis (15/11/2018) malam. Tersangka membenarkan telah membunuh Nainggolan sekeluarga di Pondok Gede, Bekasi dengan cara yang keji.

Tersangka Haris mengatakan, dia membunuh Daperum Nainggolan alias Gaban sekeluarga dengan menggunakan sebuah linggis. Dia juga mengaku telah membuang linggis itu untu menghilangkan barang bukti sebelum akhirnya melarikan diri dengan cara menyewa sebuah kos-kosan di Cikarang.

"Ya dia sudah mengakui perbuatannya dan membuang linggis (yang digunakan untuk membunuh)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat (16/11) seperti dikutip dari media kumparan.

Haris ditangkap di sebuah saung di kaki Gunung Guntur, Garut, pada Rabu (14/11) pagi. Saat itu, ia berdalih ingin mendaki gunung seorang diri. Kepada polisi ia membantah telah membunuh keluarga Daperum.
Namun, polisi telah mengantongi sejumlah bukti yang mengarah pada Haris. Dalam tas yang dibawa Haris, polisi menemukan sebuah kunci mobil Nissan X-Trail milik keluarga korban yang hilang saat kejadian. Selain itu, dalam mobil itu, ditemukan bercak darah.

Seperti diketahui, keluarga Daperum ditemukan tewas di kediamannya di Jalan Bojong Nangka, Pondok Gede, Bekasi, pada Selasa (13/11). Dari hasil olah TKP, Daperum dan istrinya, Maya Ambarita, mengalami luka benda tajam di bagian leher.
Sementara 2 anak mereka, Sarah Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7) ditemukan tewas di kamar tidur. Polisi mengatakan, keduanya tewas akibat kehabisan napas. Saat ini, jenazah korban telah dimakamkan di kampung di Desa Parsaoran, Kabupaten Samosir, pada Kamis (15/11) pagi.(ko/int)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini