Dokumen foto Dr Harli Siregar dan Muhammad Syarifuddin. (MOL/Ist)
JAKARTA | Jaksa Agung ST Burhanuddin, Rabu (22/5/2024) melakukan mutasi besar-besaran Eselon II dan III. Dr Harli Siregar didapuk sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.
Harli sebelumnya menjabat Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Papua Barat digantikan Muhammad Syarifuddin, sebelumnya Wakil Kajati Sumatera Utara (Wakajati Sumut).
Dr Mukri diangkat sebagai Sekretaris pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (Sesjam Pidum) Kejagung yang sebelumnya Kajati Kalimantan Selatan.
Sedangkan Siswanto dimutasi sebagai Kepala Kejati Banten, yang sebelumnya Kepala Pusat Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi pada Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan (JAM Bin) Kejagung.
Raden Febrytriyanto dirotasi dari Sekretaris Jamdatun menjadi Sesjam Was. Edy Birton dari Sesjam Pidmil digeser menjadi Seksjam Datun.
Dr I Made Suarnawan dari Kajati Jawa Tengah dinobatkan sebagai Sesja Pidmil. Katarina Endang Sarwestri dimutasi menjadi Kajati Tinggi Jawa Barat (sebelumnya Kajati Nusa Tenggara Timur).
Ade Tajudin Sutiawarman menjadi Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI (sebelumnya Kajati Jawa Barat).
Dr Hermon Dekristo, dari Kepala Biro Kepegawaian pada Jambin dirotasi sebagai Kepala Kejati Jambi. Sri Kuncoro dari Asisten Khusus Jaksa Agung menjadi Kepala Biro Kepegawaian di Jambi.
Nurcahyo Jungkung Madyo, dari Asisten Pidsus Kejati DKI Jakarta dimutasi sebagai Asisten Khusus Jaksa Agung. Yudi Triadi dari Koordinator pada JAM Pidsus dirotasi sebagai Wakil Kepala Kejati Sulawesi Tengah.
Anang Supriatna, sebelumnya Koordinator pada JAM Pidsus dimutasi sebagai Wakil Kepala Kejati Sulawesi Tenggara. Ahelya Abustam sebelumnya Wakil Kepala Kejati Banten dimutasi sebagai Kajati DI Yogyakarta
Patris Yusrian Jaya dipromosikan Direktur Pengamanan Pembangunan Strategis pada JAM Intel Kejaksaan Agung (sebelumnya Kajati Sulawesi Tenggara)
Hendro Dewanto menjadi Kajati Sulawesi Tenggara (sebelumnya Direktur Ekstradisi dan Kerjasama Internasional pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejaksaan Agung).
Rina Virawati digeser menjadi Kajati Kalimantan Selatan (sebelumnya Kajati Bengkulu). Syaifudin Tagamal dapat promosi menjadi Kajati Bengkulu (sebelumnya Wakil Kajati Jawa Tengah).
Didik Farkhan Alisyahdi menjadi Inspektur V pada JAM Was Kejaksaan Agung (sebelumnya Kajati Banten).
Eselon III
Sementara, terdapat 328 pejabat eselon III yang dimutasi Di antaranya
Suhendri ditunjuk sebagai Kepala Kejari (Kajari) Banda Aceh yang sebelumnya sebagai Kepala Subdirektorat Pendampingan dan Audit Hukum pada Direktorat Pertimbangan Hukum JAM Datun.
Gloria Sinuhaji, dari Asisten Tindak Pidana Umum pada Kejati Jambi dimutasi sebagai Kajari Purwokerto. Imran Yusuf dimutasi sebagai Kajari Kota Bekasi, sebelumnya Asisten Tindak Pidana Khusus pada Kejati Riau.
Baringin, dari Asisten Pengawasan pada
Kejati Kalimantan Tengah dimutasi sebagai
Kajari Blitar. Irfan Wibowo dimutasi sebagai Kajari Bandung, sebelumnya Kepala Bagian Protokol dan Pengamanan Pimpinan pada Biro Umum JAM Bin.
Janu Arsianto dimutasi sebagai Koordinator pada Kejati Nusa Tenggara Timur yang sebelumnya Kepala Subbagian Program dan Laporan pada Bagian Penyusunan Program, Laporan dan Penilaian Sekretariat Badiklat Kejaksaan RI
Roy Riady dirotasi menjadi Kajari Musi Banyuasin yang sebelumnya Kajari Prabumulih. Khristiya Lutfiasandhi Kajari Prabumulih, sebelumnya Kasubbidang Pemantauan dan Evaluasi pada Bidang Intelijen Kejari Lahat.
Martha Parulina Berliana Kajari Purwakarta (sebelumnya Kabid Penerangan dan Penyuluhan Hukum pada Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung). Heru Widjatmiko Kajari Kabupaten Tasikmalaya (sebelumnya Kajari Aceh Barat Daya).
Hadi Sukma Siregar Koordinator pada Kejati Kalimantan Tengah (sebelumnya Kasubsi Wilayah I pada Subdirektorat Penuntutan Perkara Koneksitas Direktorat Penuntutan JAM Pidmil Kejaksaan Agung).
Yos A Tarigan Koordinator pada Kejati Sumut yang sebelumnya Kasi Penerangan Hukum (Penkum) juga pada Kejati Sumut. (ROBERTS)
