Sarana Hiburan Akhir Pekan, Bus Listrik Kota Medan Disambut Antusia Warga

Sebarkan:




Dokumen foto. (MOL/Ist)




MEDAN | Bus listrik dimotori Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan sejak diluncurkan Wali Kota Bobby Nasution pekan lalu, sangat diminati warga. Bahkan di akhir pekan antusias warga untuk naik bus listrik begitu tinggi. Selain jadi pengalaman baru, naik bus listrik juga dijadikan warga sebagai  sarana hiburan akhir pekan untuk menikmati suasana kota.


Seperti yang diungkapkan Selvia yang mengaku sengaja naik bus listrik untuk menjadikan pengalaman baru karena kali pertama dirinya naik bus listrik. Bersama temannya Icha, Selvia juga mengaku naik bus listrik dapat menikmati jalanan kota Medan di akhir pekan.


"Enak dan nyaman naik bus listrik, tidak berisik juga dan perjalanan juga nyantai. Kami dapat menikmati jalan keliling kota Medan. Ini pengalaman baru kami," Ujar Selvia saat ditemui usai turun dari bus listrik di Komplek J City, Minggu (14/1/2024).


Selvia yang merupakan warga Medan Johor ini menceritakan pengalaman barunya naik bus listrik, mulai dari mengantri  sampai dengan mendapatkan karcis dari petugas dan naik ke dalam bus. Selain itu Selvia juga mengungkapkan mengetahui bus listrik dari informasi saat diluncurkan bapak Wali Kota Medan Bobby Nasution.


"Karena tadi kami naik bus listriknya  sore, jadi tidak terlalu ngantri. Kemudian petugas dengan ramah langsung memberikan kami karcis. Di dalam bus kami juga nyaman air conditioner (AC) juga dingin," jelasnya.


Menurut Selvia, program bus listrik yang digagas Bobby Nasution ini sangat baik dan bagus, apalagi untuk pekerja dan mahasiswa pastinya sangat membantu sekali mereka dalam beraktifitas. Artinya bus listrik dapat menjadi transportasi bagi mereka.


"Bus listrik ini baik dan bagus untuk masyarakat kota Medan khususnya bagi pekerja dan mahasiswa. Pastinya mempermudah mereka," sebutnya  sembari mengungkapkan senang naik bus listrik dan bakalan mencoba kembali.





Dokumen foto. (MOL/Ist)




Hal senada juga disampaikan  Tuty, warga Medan Polonia. Dijelaskan Tuty dirinya sudah kali kedua naik bus listrik membawa anak-anak. Selain membuat  mereka senang, naik bus listrik juga untuk mengenalkan moda transportasi baru ini. 


"Senang sekali kami naik bus listrik, bisa bawa anak- anak untuk mengisi waktu liburan akhir pekan. Mereka juga senang saat di dalam bus karena nyaman dan dingin dan tidak berisik," katanya.


Menurut Tuty, adanya moda transportasi bus listrik di kota Medan ini sangat bagus. Selain untuk mengajak masyarakat  menggunakan transportasi umum guna mengurangi kemacetan, adanya bus listrik ini juga dapat mengurangi polusi udara.


"Bus listrik ini bagus mengurangi polusi udara dan mengurangi kemacetan. Jadi Saya berharap armada bus listrik dapat lebih banyak ke depannya," sebutnya.


Sebelumnya petugas Dishub yang bertugas melayani penumpang bus listrik, Riki menjelaskan bahwa akhir pekan warga begitu antusias naik bus listrik. Dari pagi hari saat  jam operasional dimulai sampai berakhir di sore hari warga terus berdatangan dan mengantri untuk naik bus listrik.


"Kalau hari libur gini antusias kali warga naik bus listrik, mereka naik bus bawa anak dan keluarganya. Meskipun ramai kami tetap melayani dengan baik," jelasnya.


Seperti diketahui sehari setelah diluncurkan bus listrik koridor 1 telah melayani  penumpang sebanyak 5.917 orang. Jumlah ini merupakan  penumpang yang berangkat dari halte keberangkatan awal di J-City, dan belum lagi ditambah dengan jumlah penumpang yang naik dari halte-halte perhentian. (ROBS/Rel)







Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini