Natal Seksi Perempuan GKPI se-Resort Pangkalan Brandan Berjalan Penuh Hikmat

Sebarkan:

 



Teks Foto 1. Pendeta Resort GKPI Pangkalan Brandan, Pdt LP Hutapea, S.Th saat menyalakan lilin pada perayaan Natal Seksi Perempuan se-Resort GKPI Pangakalan Brandan, Kamis (15/12/2022). (Foto Metro Online, co)



LANGKAT | Perayaan Natal Seksi Perempuan GKPI se-Resort Pangkalan Brandan, Wilayah I Medan-Langkat berjalan penuh hikmat, Kamis (15/12/2022), bertempat di Jemaat GKPI Pangkalan Brandan.

Meski kondisinya cuaca sepertinya kurang mendukung, namun antusias jemaat untuk mengikuti ibadah Natal tidak berkurang. 

Seperti jemaat dari GKPI Tungkam Getek, Desa Pangkalan Siata, Kecamatan Pangkalan Susu itu, yang kini kondisi insfrastruktur jalan nyaris tak bisa dilalui kenderaan, karena berlumpur tebal akibat terus menerus di guyur hujan.

Karena jalan desa dalam keadaan rusak parah, mereka terpaksa naik truk barang dari Tungkam Getek menuju jalan negara persisnya jalan Kabupaten Aceh Tamiang. Dari sana mereka naik bus yang sudah disiapkan penatua gereja, hingga kemudian tiba di GKPI Pangkalan Brandan.

Hal yang sama nyaris dirasakan para jemaat dari GKPI Sei Rambong, Kecamatan Brandan Barat. Infrastruktur jalan dalam kondisi rusak parah sehingga sulit dilalui, semangat mereka tidak berkurang untuk mengikuti ibadah Natal tersebut.

Natal mengambil Thema " Hidup Rukun Dalam Kekeluargaan" (Mazmur 133). Sub Tema " Melalui Perayaan Natal Seksi Perempuan GKPI se-Resort Pangkalan Brandan Ini, Mari Kita Eratkan Rasa Kekeluargaan Diantara Kita Dengan Mengenakan Kasih Karunia Dari Tuhan Allah Kita".

Dalam khotbahnya, Pendeta Resort GKPI Pangkalan Brandan, Pdt LP Hutapea, S.Th mengajak seluruh jemaat untuk hidup rukun dalam kekeluargaan.

Saat ini, ada banyak orang yang tidak paham, tidak tahu bagaimana caranya untuk menata hidup kekeluargaan dengan rukun.

Di dalam persekutuan diharapkan agar seluruh jemaat tidak ada yang egois, dan bagaimana persekutuan itu supaya rukun, "ya kita harus saling menerima dan menopang, baik itu dalam keluarga maupun di dalam gereja, ucapnya.

"Perempuan itu tidak cukup hanya cantik dan indah, tapi juga harus baik. Ketika kita mau saling menerima kekurangan dan kelebihan seseorang, itu adalah baik, karena kita semuanya satu dalam  kasih karunia Allah," imbaunya.

Votum di bawakan oleh Penatua R Br Sipayung S.Pd, ibadah Natal dipandu oleh ibu C. Br. Hutajulu, Sementara untuk membaca prolog dilakukan secara bergantian, Guru Jemaat GKPI Pangkalan Brandan, Ibu Br Tamba, Pnt T Br Tampubolon dari GKPI Pangkalan Susu, dan lainnya.

Acara Natal dirangkai dengan koor dari Jemaat GKPI Pangkalan Brandan, GKPI Sei Rambong, GKPI Besitang, GKPI Pangkalan Susu, GKPI Tungkam Getek, duet seksi perempuan GKPI Pangkalan Susu, vocal group Ibu Clara Br Haloho, puisi oleh Op Serena Br Simanjuntak, serta pertunjukan seribu lilin dari anak-anak sekolah minggu GKPI Pangkalan Brandan. 

Usai ibadah, dilanjutkan, hiburan sembari mengadakan lelang untuk mengisi kas Seksi Perempuan GKPI se-Resort Pangkalan Brandan, dan dilanjutkan makan bersama, serta diakhiri dengan bersalam-salaman.(ls/lkt1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini