Alasan Sakit Mantan Kadis Kesehatan Padangsidimpuan Jadi Tahanan Kota, Manager RS Metta Medika : Hanya Berobat Jalan Bukan Rawat Inap

Sebarkan:

 

RSU Metta Medika Padangsidimpuan

PADANGSIDIMPUAN | Mantan Kepala Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan Sopian Subri Lubis yang tersandung kasus dugaan korupsi dana Belanja Tidak Terduga (BTT) kegiatan petugas monitoring covid-19 Tahaun Anggaran (TA)  2020 kini menjadi tahanan kota, pasalnya Sopian disebut sedang mengalami sakit.

Informasi yang di himpun metro-online co dari berbagai sumber, Sopian Supri sakit dan sedang di rawat di Rumah Sakit Umum Metta Medika Padangsidimpuan.

Mendengar informasi tersebut metro-online langsung menjumpai Maneger Operasional RSU Metta Medika Padangsidimpuan, Ali Hasan Harahap, kepada metro-online.co Ali Hasan mengatakan bahwa benar Sopian Sopri sedang berobat di Metta Medika.

Tidak itu saja,, Ali menjelaskan pihaknya juga telah mengeluarkan surat keterangan sakit/berobat dengan Nomor : 38/016442/RSM/Vlll/2022 yang di keluarkan 23 Agustus 2022 dan Sopian Subri Lubis rawat jalan pada 12 Mei 2020.

"Kami membenarkan bahwa yang bersangkutan Sopian Subri Subri Lubis benar berobat, tetapi bukan rawat inap melainkan rawat jalan di Rumah Sakit Metta Medika Padangsidimpuan dan kami juga keluarkan  surat keterangannya karena ini permintaan dari pasien" jelas Ali diruang kerjanya

Dari keterangan Ali tersebut, bahwa Sopian Subri hanya berobat pada 12 Mei  2022 saja, kemudian Sopian Subri meminta agar RSU Metta Medika membuat surat keterangan berobat/sakit dan Ali juga menyebutkan Sopian Subri bukan dirawat inap melainkan hanya berobat jalan.

Kemudian Ali juga menyebutkan bahwa dokter yang menangani Sopian Subri dalam brobat jalan atau rawat jalan yakni atas nama dr. Murni.

"Di tanggal surat keterangan ini pasien yang bersangkutan yang menanganinya, dr. Murni, itu kan pasien di rawat jalan di IGD RSU Metta Medika", ungkapnya.

Lebih lanjut, Ali Hasan menjelaskan, maksud dan tujuanya surat keterangan sakit bisa di keluarkan oleh pihaknya apabila ada permintaan dari pasien bahwa pasien pernah berobat di RSU Metta Medika Padangsidimpuan., Tetapi Ali tidak tahu  untuk keperluan apa surat tersebut. 

Ketika di tanyakan kepada Ali, perihal sakit apa yang diderita Sopian Subri, Ali tidak bisa memberitahukan karena hal adalah privasi seorang pasien.

" kita tidak tahu apakah keperluaan yang digunakan oleh pasien atau keluarga yang meminta, yang pasti akan kita berikan karena itu menyangkut hak pasien juga.," ungkapnya 

"Untuk penyakit (Diagnosa) pasien, kita tidak boleh sampaikan, karena itu privasi", tambah Ali.

Ketika  ditanyakan apakah penyakit Sopian salah satu penyakit menular, Ali merasa penyakit yang dialami yang bersangkutan tidak menular.7

"Saya rasa ini tidak! karena kalau pasien rawat inap, pasti dia akan di isolasikan kalau penyakitnya menular," menurut Ali.

Saat kru media meminta menunjukkan surat keterangan brobat jalan tersebut, pihak RSU terkait tidak bisa menunjukanya dengan beralasan itu privasi.

"Pastinya suratnya ada, tapi itu privasi kita, nggak mungkin asal kita keluarkan. Klo dari pihak kepolisian untuk proses penyelidikan, kami akan siap membantu. Tapi yang jelas kan ada prosedur permintaan kan", terangnya. 

Kru media juga mengecek pasien Sopain Subri ke pendaftaran, namun data pasien yang dimaksud tidak terlihat oleh petugas penerima pendaftaran disistem pendaftaran pasien RSU Metta Medika Padang Sidempuan.

Ali pun menjawab hal tersebut bahwa petugas bagian pendaftaran hanya bisa melihat data pasien ketika waktu pendaftaran berobat sampai selesai dirawat.

"Pasien yang rawat inap masih bisa dilihat oleh petugas datanya, tapi ketika pasien sudah selesai rawat inap, pihak RSU Metta Medika tidak bisa akses lagi. Untuk pertinggal data pasien ada, tapi itu di rekam medis pusat penyimpanan data kita", jelasnya.

Trakhir, ketika Ali di menanyakan aqnApakah ada orang yang meminta surat keterangan sakit disini, padahal tidak berobat disini?

Ada juga yang mau begitu, jawab Ali, makanya aku bilang, kita tidak akan mungkin mengeluarkan surat keterangan sakit, kalau tidak ada rekam medis disini, kita tidak akan lakukan itu, tegasnya. (ISyahrul/ST)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini