Buruh Pelabuhan Belawan Bekerja Tanpa Perlengkapan K3

Sebarkan:
Puluhan buruh pelabuhan Puluhan buruh yang bekerja tidak dilengkapi peralatan K3 di Pelabuhan Belawan, Selasa (16/3).

BELAWAN | Puluhan buruh yang bekerja di Pelabuhan Belawan tidak dilengkapi peralatan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3), Selasa (16/3/2022).

Pantauan di dermaga Belawan Lama Pelabuhan Belawan, puluhan buruh membongkar 4.600 ton pupuk dari dalam kapal Anugrah Buana VII tanpa menggunakan peralatan K3 seperti masker, sarung tangan dan penutup kepala.

"Padahal pekerjaan mereka cukup beresiko dan tidak boleh hanya mengandalkan kebiasaan," kata Suryatno, seorang mantan pekerja di pelabuhan.

Pekerjaan pembongkaran pupuk yang digeni, PT. Napal Global Trans dan perusahaan bongkar muat dari PT. Karya Putra Mandiri tersebut dilakukan selama lima hari dengan cara truck lossing dua gang kerja.

Semua pukuk yang didatangkan dari Gersik, Jawa Timur itu merupakan pupuk subsidi untuk menutupi kebutuhan petani di Sumatera Utara.

"Penerima pupuk ini PT Bhandar  Graha Reksa atau BGR yang letaknya tidak jauh dari Pelabuhan Belawan ini," kata pengawas lapangan PBM, A. Pasaribu.

Terkait hal itu, pemerhati Pelabuhan Belawan Awal Putro berharap agar Otoritas Pelabuhan Belawan melaksanakan fungsi pengawasannya dengan baik.

"Karena OP yang berhak mengawasi pelaksanaan K3 dan ISPS Code di pelabuhan," katanya. (RE Maha/REM).


 
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini