Jembatan Sungai ular penghubung Kecamatan Galang Kabupaten Deliserdang dan Kecamatan Serba Jadi Kabupaten Serdang Bedagai sudah lama jebol.
DELISERDANG | Sudah tiga tahun memimpin Provinsi Sumatera Utara, Eramas (Edi Rahmayadi dan Musa Rajecksah) belum menunjukkan kinerja yang memuaskan bagi masyarakat Sumatera Utara. Hal itu terlihat dari masih minimnya pembangunan infrastruktur masyarakat, terutama jalan dan jembatan.
Dari amatan di lapangan, banyak jalan dan jembatan yang rusak. Hal ini sangat membahayakan dan menggangu aktifitas masyarakat sehari hari. Warga sangat berharap Pemerintah Provinsi Sumatera Utara segera melakukan perawatan jalan dan jembatan tersebut.
Ada sejumlah titik jalan dan jembatan yang sudah lama rusak dan belum pernah ada perbaikan yang signifikan semenjak Eramas berkuasa. Satu di antaranya Jembatan Sungai Ular yang menghubungkan Kecamatan Galang Kabupaten Deliserdang dengan Kecamatan Serba Jadi Kabupaten Serdang Bedagai. Jembatan Sungai ular ini jebol dan kendaraan juga sering amblas terperosok ke dalam lubang itu.
Hendrik Ginting warga setempat mengatakan, jembatan itu sudah lama jebol. Warga kadang menimbun seadanya, namun truk banyak yang melintas dan sering terperosok.
"Kita sudah melakukan upaya semampunya untuk menambal lubang jembatan, tapi tak bisa juga. Ini butuh perbaikan yang maksimal. Karena kendaraan yang melintas itu banyak dari sini. Ini jalan lintas Provinsi tidak ada perhatian Pemerintah," ucapnya.
Selain jembatan Sungai Silinda, penghubung Kabupaten Deliserdang dengan Kabupaten Serdang Bedagai itu, keluhan masyarakat Jalan Galang Kecamatan Lubukpakam juga meminta Gubernur Sumatera Utara Edi Rahmayadi dan Musa Rajecksah wakilnya untuk segera memperbaiki Jalan Galang yang sudah lama rusak.
"Jalan Galang - Lubukpakam ini juga rusak parah. Kalau panas berabu dan kalau hujan becek berlumpur. Ini dekat kota Kabupaten Deliserdang. Mulai dari depan Markas Kodim 0204 DS sampai ke kota Galang sana butuh perawatan. Sudah susah kali masyarakat ini beraktivitas kalau jalannya rusak," ucap Joni Iskandar warga jalan Galang Lubukpakam.
Sementara itu, kerusakan jalan di atas jembatan penghubung Desa Negara dengan Desa Talun Kenas juga tampak. Rusaknya jalan di atas jembatan mengganggu kelancaran para pengendara saat menyeberangi jembatan milik PUPR Provinsi Sumatera Utara tersebut.
Jembatan penghubung Desa Negara dan Desa Talun Kenas Kecamatan Sinembah Tanjung Muda Hilir
Warga harus ekstra hati-hati beraktifitas saat melintas di atas jembatan yang ada di atas Aliran Sungai Belumai tersebut kalau tidak ingin celaka.
Terkait buruknya fasilitas umum pelayanan masyarakat milik Pemerintah Provinsi Sumatera Utara ini, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat LSM Strategi Kabupaten Deliserdang, Indra Prasetyo mendesak Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bertanggung jawab atas perbaikan fasilitas umum itu.
"Kami LSM Strategi Kabupaten Deliserdang sangat mendukung masyarakat dan mendesak Gubernur Sumatera Utara jangan tutup mata, atau mendiamkan tanggung jawabnya. Akses jalan dan jembatan itu utama. Ekonomi akan terganggu bila akses jalan dan jembatan buruk. Tunjukkanlah pada masyarakat, jangan cuma janji saja ingin berbuat terbaik pada masyarakat tapi buktinya tidak nampak,” pungkas Indra.(wan)
