LANGKAT | Dugaan Korupsi Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2020 dan Dana Badan usaha milik Desa (BumDes) tahun anggaran 2015 sampai tahun anggaran 2020 di Desa Securai Utara, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat.
Dan mengenai dugaan korupsi tersebut telah diadukan Forum Aliansi Masyarakat Bersatu (FAMBers) beberapa pekan lalu ke Cabang Kejaksaan Negeri Pangkalan Berandan.
Ketua FAMBers Securai Utara, Yanto yang didampingi Bendahara. Jumat (12/03/2021) kepada Metro Online,co mengatakan, "Yanto membenarkan bahwa FAMBers Securai Utara mendatangi Kantor Inspektorat Kabupaten Langkat terkait tindak lanjut pengaduan FAMBers kepihak Cabjari beberapa pekan lalu.
Adapun pengurus FAMBers yang turut mendampingi ke kantor Inspektorat Langkat tersebut yakni, Sekretaris FAMBers, Mikhael Sijabat, SE, Ketua bidang Hak Asasi Manusia (HAM), Parsaoran Sihombing, dan Ketua bidang Hubungan Masyarakat (Humas), Fransiskus Sijabat, dan Wakil Sekretaris FAMBers.
Tujuan daripada kedatangan pengurus FAMBers ke Kantor Inspektorat Kabupaten Langkat, adalah untuk mengetahui sejauh mana tindak lanjut pengaduan FAMBers ke pihak Cabjari beberapa pekan lalu.
Dikarenakan saat pengurus FAMBers mempertanyakan hal tersebut ke Cabjari Pangkalan Berandan, saat itu Kepala Cabjari mengatakan bahwa pihaknya sudah melayangkan surat ke pihak Inspektorat Kabupaten guna melakukan auditor terkait kegiatan pengerjaan yang bersumber dari DD, ucap Yanto.
Namun kata Yanto, kedatangan mereka ke kantor Inspektorat Langkat tersebut disambut baik diruangan bagian umum kantor Inspektorat, Syaiful.
Dalam pertemuan diruangan bagian umum tersebut, pengurus FAMBers Securai Utara mengajukan beberapa mempertanyakan terkait tindak lanjut pengaduan mereka sebagaimana yang telah disampaikan pihak Cabjari Pangkalan Berandan beberapa pekan lalu.
Pihak Inspektorat Langkat yakni bidang umum, Syaiful berjanji akan menindaklanjuti secepatnya dan akan turun ke Desa Securai Utara, dan kalau pihak inspektorat turun tidak memberitahukan kepada pihak FAMBers, terang Yanto.
Hal senada dikatakan Sekretaris FAMBers, Mikhael Sijabat, SE, pihaknya berharap agar pihak Inspektorat Langkat dapat bekerja melakukan auditor tanpa ada tekanan dari pihak lain ke beberapa kegiatan yang bersumber dari DD dan ADD di Desa Securai Utara, karena dana yang dikelola oleh kepala desa tersebut adalah uang rakyat.
Sekretaris FAMBers ini juga berharap agar pihak Inspektorat tidak main main dalam menjalankan tugas nya, dan tidak melakukan konspirasi terhadap pihak pemerintahan desa dalam melakukan auditor dalam penggunaan DD dibeberapa kegiatan di Desa Securai Utara, pinta Mikhael Sijabat, SE.
Sementara itu, Bagian Umum Inspektorat Langkat, Syaiful dikonfirmasi melalui pesan Wattshapp mengatakan, "dalam waktu dekat, pihak inspektorat Langkat akan membentuk tim dan akan turun ke Desa Securai Utara menindaklanjuti surat Kepala Cabjari Pangkalan Berandan.(MP)
