Pengidap Kanker di Kecamatan Purbatua Menangis Mengingat Kebaikan Satika Simamora

Sebarkan:

TAPUT | Senti Simanjuntak (38) warga Desa Selamat Kecamatan Purbatua pengidap kanker payudara stadium akhir menangis saat dijenguk Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) cabang Tapanuli Utara, Rabu (17/3/2021).

Menangisnya sang Ibu tersebut mengingat kebaikan serta bantuan yang untuk kedua kali diterimanya atas nama Yayasan Kanker Indonesia serta bantuan pribadi Satika Simamora.

Duduk diruang utama rumah beralaskan tilam akibat kondisinya yang semakin memburuk, Senti Simanjuntak didampingi ketiga anaknya yang masih kecil meminta agar didoakan Istri Bupati.

Sesekali diusap punggungnya Sang Suami Jhon Ritman Sitompul semakin terenyuh ketika mendengar akan difasilitasi Kemoterapi di Medan.

" Saya harus ngomong keras kali ini sama Ibu, harus mau dikemoterapi, kalau Ibu mau hidup, lihat anak-anakmu masih kecil dan butuh kasih sayangmu," ujarnya.

Satika mengatakan, saat pertama kali mengirimkan bantuan pengobatan melalui Camat Purbatua Nelson Manurung, Senti Simanjuntak akan menjalani Kemoterapi.

" Saya pikir sudah Kemo, ternyata belum, ini Bu kalau tidak dikemo sel kankernya tidak akan mati. Kalau pengobatan Herbal itu hanya memulihkan sel yang mati tapi bisa membuat penyebarannya lebih ganas lagi," katanya.

Satika dalam kesempatan itu meminta Camat dan Kades Selamat agar memasukkan Senti Simanjuntak dalam daftar yang akan dibawa Kemoterapi.

" Saya akan fasilitasi ke Medan Kemoterapi, kan punya BPJS, kan tidak perlu lagi bayar mahal. Intinya kita harus disiplin, dan jangan sepele kepada penyakit Kanker," pintanya.

Mendengar niat luhur Satika Simamora yang tulus, Senti Simanjuntak sontak menangis haru.

" Bu, Saya menyampaikan terima kasih atas kebaikan Ibu, semoga Tuhan yang akan membalasnya," ujarnya dengan wajah cekung dengan tubuh yang sangat kurus.

Dalam kesempatan itu, Satika Simamora menyerahkan bantuan Beras, Gula, Susu, Minyak Goreng, Masker, Kalender serta uang tunai. (Henry)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini