TANJUNGBALAI | Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Tanjung Balai, Yusmada didampingi Kabag Kesra, Mhd Fakhrialdi menerima audiensi pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Tanjung Balai, di Aula Thamrin Munthe, Kantor Walikota, Rabu (27/1/2021).
Dewan Pembina LPTQ Tanjung Balai, Waris Thalib mengatakan, audiensi ini selain ingin bersilatuhrami juga untuk memperkenalkan pengurus LPTQ Kota Tanjung Balai.
"Kami ingin menyampaikan program-program baru seperti program unggulan yaitu, untuk pembinaan para kader insani Qurani atau para Qori Hafiz, Hafizoh dan tilawah untuk mempersiapkan MTQ yang beberapa bulan lagi akan dilaksanakan," ungkapnya.
Waris Thalib selaku Dewan pembina LPTQ Kota Tanjung Balai mengatakan bahwa pengurus LPTQ akan terus berupaya dan bekerja mencari potensi Qori dan Qori'ah hingga mulai dari tingkat Kelurahan hingga tingkat Kecamatan guna melakukan pembinaan karena pada tahun 2019 lalu kontingen MTQ Kota Tanjung Balai yang mendapatkan juara 24 dari 33 kabupaten kota merupakan pukulan telak bagi dan kita tahu dulunya Kota Tanjung Balai terkenal dengan melahirkan Qori dan Qori'ah baik ditingkat Pronpinsi dan Nasional, maka untuk itu dirinya mengajak agar pengurus LPTQ berbenah dan mencari potensi bakat serta minat para kader agar dibina LPTQ Kota Tanjung Balai, jelasnya.
Di samping itu beliau menawarkan kepada pengurus LPTQ bila perlu studi banding ke daerah yang juara dalam perlombaan MTQ.
Itulah salah satu cara mencari bibit atau metode pembelajaran para Qori dan Qori'ah yang diperlombakan dalam MTQ, karena februari akan sudah dimulai MTQ ditingkat Kecamatan, ucapnya.
"Kita terus berupaya untuk membina para qori dan qoriah, mudah-mudah kontingen Kota Tanjung Balai kembali menjadi meraih juara," tegas Waris Thalib.
Sekdakot Tanjungbalai, Yusmada mengatakan, sangat mengapresiasi dan mensuport apa yang dilakukan LPTQ Kota Tanjung Balai.
Untuk itu, Yusmada meminta OPD terkait, bagian Kessos, para lurah dan camat mulai sekarang mencari bibit-bibit peserta agar dapat dibina serta dikuatkan dalam STQ tingkat kecamatan hingga tingkat kota.
"Saya sangat yakin jika kita telusuri setiap rumah pasti ketemu anak anak calon Qori dan Qori'ah atau yang pintar mengaji dan ini perlu kita telusuri supaya dapat kita bina," pungkas Yusmada menutup.(Sur)
