Pasca Kematian Pria Lumpuh di Lubukpakam, Polisi Kejar Tiga Orang Penagih Hutang

Sebarkan:


DELISERDANG
| Pihak Kepolisian Polresta Deliserdang kini mengejar tiga orang tak dikenal (OTK) yang disebut-sebut menagih hutang sebelum kematian Armen (48) warga Jalan WR Supratman Pasar IV Kelurahan Pakam 1-2 Kecamatan Lubukpakam Kabupaten Deliserdang yang ditemukan tewas di dapur rumahnya dekat kamar mandi Jum'at (23/10/2020) pagi sekira pukul 08.30 WIB kemarin.

Terkait kematian korban, memunculkan kejanggalan di benak pihak keluarga dan warga sekitar. Apakah penyebab pasti kematian korban dan apakah ada hubungan dengan kedatangan tiga OTK yang disebut sebut datang menagih hutang pada korban sebelum meninggal.

Terkait kasus ini, Kasatreskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus Sik saat dikonfirmasi terkait peristiwa ini, Sabtu (24 /10/2020) menyebutkan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap tiga orang OTK yang dimaksud. Terkait dengan korban, apakah sudah dilakukan outopsi? “Tidak dilakukan autopsi karena keluarga korban keberatan. Saat ini kami sedang cari tahu identitas tiga orang yang datang ke rumah korban itu," tegas Kasatreskrim.

Sebelumnya diberitakan, korban Armen, pria lumpuh akibat kecelakaan yang bekerja sebagai pegawai honorer di Dinas PUPR Kabupaten Deliserdang itu ditemukan tewas tergeletak di dapur rumahnya oleh ibu kandung korban Mufida (77).

Mufida ibu korban menyebutkan, sebelum anak ke limanya itu tewas, ada tiga orang tak dikenal datang menagih utang kepada anaknya. Ketiga orang itu bahkan sempat memarahin anaknya dan mengancam agar segera membayar hutangnya.

"Ada tiga orang datang marah marah dan ngancam anakku. Anakku ini gak bisa jalan karena kecelakaan. Saya gak tau soal apa mereka marah marah. Katanya nagih utang sama anakku. Aku tidak ikut campur karena takut," ujarnya.

Ia menyebutkan bahwa anaknya sempat jalan ngesot ke belakang bersama ketiga OTK itu, tiba tiba dari satu orang yang tidak dikenalnya memberitahu kepadanya bahwa anaknya sudah tewas gantung diri, lalu ketiga OTK itu langsung pergi.

Lalu Mufida pergi ke belakang melihat anaknya ke dapur, sangat terkejut melihat anaknya sudah terbujur kaku di lantai bawah depan kamar mandi dapur belakang.

Beberapa menit kemudian pihak Kepolisian Polsek Lubukpakam dan Tim Inafis Satreskrim Polresta Deliserdang datang ke lokasi melakukan evakuasi korban dan melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara ( TKP).(wan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini