Ketua DPRD Sergai Tinjau dan Berikan Bantuan Korban Banjir di Sei Rampah

Sebarkan:
SERDANGBEDAGAI | Ketua DPRD Serdang Bedagai (Sergai), Riski Ramadhan Hasibuan, meninjau dan memberikan bantuan kepada korban banjir di Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Sergai, Senin (14/9/2020) pagi.

Kedatangan Ketua DPRD Sergai didampingi Plt Kepala Dinas Perkim Sergai Martiam Purba, Kepala Dinas Lingkungan Hidup P. Tambunan, Kabid PSDA Dinas PUPR Reza Firmansyah, Sekdis Kesehatan dr Helmi Sinaga, tokoh masyarakat Nazaruddin, Forpincam Sei Rampah dan Kepala Desa Sei Rampah Munajat.

Ketua DPRD Sergai Riski Ramadhan Hasibuan kepada wartawan mengatakan bahwa masyarakat butuh penanganan dan solusi cepat dan tepat.

Menurut Riski, disini perlunya peran bersama Pemerintah Daerah Sergai, lembaga DPRD Sergai, BWS, Pemerhati Sungai, Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa, terkait dengan bencana banjir yang hari ini dirasakan masyarakat khususnya di sekitar Sungai Rampah dan Sungai Bedagai.

"Ada beberapa solusi yang sudah kita sampaikan kepada dinas terkait, terutama di beberapa titik banjir akibat meluapnya sungai dan berkoordinasi dengan BWS Provinsi Sumatera Utara untuk segera ditindaklanjuti," ujar Riski.

Lalu kedepan, kata Riski, seluruh pihak harus duduk bersama, terutama dalam melanjutkan normalisasi sungai sehingga setiap tahun tidak menjadi langganan banjir.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk setiap harinya menugaskan tim medis mengecek kesehatan warga yang terdampak banjir, begitu juga dengan dinas sosial. DPRD Sergai akan terus mendorong pemerintah daerah untuk lebih memprioritaskan dalam hal penanganan banjir," tutup Riski.

Terpisah, Kepala BPBD Sergai Hendri Suharto melaporkan adanya kebanjiran akibat curah hujan yang terus menerus baik di hulu maupun di hilir yang mengakibatkn Sungai Bedagai meluap dan waktu yang bersamaan air laut dari pantai naik pasang mati.

"Rumah terendam banjir di Desa Sei Rampah di Dusun 1 berjumlah 100 KK, Dusun 2 berjumlah 50 KK, Dusun 3 jumlah 75 KK, Dusun 4 jumlah 50 KK, Dusun 7 jumlah 100 KK dan Dusun 8 jumlah 50 KK dengan jumlah total 425 KK," paparnya.

"Adapun ketinggian air sekitar 50 cm sampai 100 meter. Dan perlu kami laporkan bahwa untuk menampung warga yang akan mengungsi telah didirikan beberapa posko banjir di Desa Sei Rampah sekaligus sebagai dapur umum untuk masyarakat," tutup Hendri. (HR/Sdy)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini