Emosi, Kerabat Fitri Yanti Tampar dan Tendang Pelaku

Sebarkan:

Tersangka

MEDAN |  Sakit hati dibunuh dengan sadis, keluarga Fitri Yanti emosi dan menendang serta memukul pelaku Ferry Pasaribu (49) di Polrestabes Medan pada Kamis (24/9/2020).

Pemukulan terjadi saat keluarga korban menunggu pelaku saat hendak pemaparan kasus tersebut yang dipimpin Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko. 

Saat pelaku digiring menuju lokasi paparan, kerabat korban langsung mengejar serta menendang pelaku. 

"Mati kau ya.. Sadis kali kau membunuh kakakku," teriak pria tersebut. 

Beruntung kerabat lainnya dan polisi berhasil menenangkan pria tersebut. 

Tak sampai disitu, amarah pria tersebut belum reda. Usai paparan, pelaku kembali dikejar dan dipukul
Juga seorang wanita yang disulut emosi menampar pelaku. 

"Kau diancam hukuman mati, harus kau terima balasan yang kau perbuat," bentaknya. 

Pelaku FP diamankan tim gabungan Sat Reskrim Polrestabes Medan dan Polsek Percut Seituan dari kawasan Riau. 

Motif pelaku tega menggorok leher korban karena sakit hati, korban minta dibelikan rumah namun pelaku belum menyanggupinya.

Seperti diketahui jasad Fitri Yanti ditemukan tewas dengan kondisi leher digorok  di Jalan Mahoni Pasar II, Desa Bandar Klippa, Percut Sei tuan, Minggu (31/8/2020).

Jasad korban pertama kali ditemukan seorang warga di semak belukar. Penemuan itu diteruskan ke warga lainnya dan polisi setempat.

Tidak berapa lama, personel Polsek Percut Seituan dan Tim Inafis Polrestabes Medan datang ke lokasi melalukan olah TKP. Setelah itu, jasad korban dibawa ke RS Bhayamgkara Polda Sumut, guna autopsi. (ka) 
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini