 |
| Anton Saragih dan Rospita Sitorus saat mendatangi Kantor KPU Simalungun. |
Ketua KPU Simalungun Raja Ahab Damanik menyatakan, pihaknya telah melalukan pemeriksaan dan penelitian terhadap persyaratan pencalonan berdasarkan putusan 934 tahun 2020 tentang pendaftaran.
"Mereka (Anton-Rospita) memenuhi syarat mendaftar karena diusung tiga partai politik yang memiliki 15 kursi di DPRD Kabupaten Simalungun," kata Raja Ahab Damanik.
Dijelaskannya, tiga partai politik yang mengusung yakni, PDIP 8 kursi, NasDem 5 kursi dan PAN 2 kursi dengan total keseluruhan ada 15 kursi. Dari persyaratan yang seyogyanya, minimal 20 persen dari jumlah kursi yang ada di DPRD.
"Syarat minimal 10 dan mereka (Anton -Rospita) mendapat dukungan 15 kursi dan menenuhi syarat. Itu dari segi pensyaratan Pencalonan," ujar Raja Ahab.
Kemudian, dari segi calon, sudah diteliti dokumen-dokumen yang berkaitan dengan calon. Baik itu calon bupati maupun wakilnya. Dari dokumen calon itu saat diperiksa sesuai dengan ketentuan yang telah ditentukan. Selanjutnya pihak KPU akan melakukan penelitian terhadap syarat calon.
"Jadi finalnya bukan hari ini, walaupun diterima belum tentu juga ditetapkan sebagai calon, kalau persyaratan calon tidak memenuhi syarat," ujarnya.
Dikatakan Raja Ahab, untuk hari ini Anton dan Rospita memenuhi syarat pencalonan. Sementara Syarat calon masih akan diteliti dan batas waktu penelitian tanggal 6 sampai 12 September kedepan. Sebelum ditetapkan tanggal 23 September 2020.
"Kita masih ada dua hari lagi menerima pencalonan. Besok kita juga akan menerima konfirmasi dari bakal pasangan calon dan akan datang besok. Itu ada dua bakal pasangan calon yang masuk ke KPU pagi jam 10 ada dari RHS dan Zonny Waldi, kemudian jam 2 siang dari pasangan perseorangan, Wagner dan Abidinsyah Saragih," katanya. (Red)
