 |
| Presiden Jokowi saat menghadiri Perayaan Imlek Tahun 2019 lalu. |
Ia diminta untuk mendesain busana yang akan dipakai Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam sebuah perayaan Imlek yang rencananya diadakan pada 30 Januari mendatang.
Buat orang nomor satu RI, Anne Avantie pun sudah menyiapkan busana Imlek yang spesial dan sarat filosofi. Adapun desain baju tersebut disesuaikan dengan tema acara, yakni "Bersatu untuk Maju".
Perancang yang berbasis di Semarang, Jawa Tengah, ini membuat sebuah baju berkerah shanghai dengan warna merah yang mendominasi.
Merah yang sudah menjadi ciri khas dalam perayaan Imlek diyakini sebagai pembawa hoki. Kerah Shanghai yang dipilih Anne Avantie juga punya makna tersendiri.
"Ini merupakan sebuah simbol kekhasan masyarakat keturunan Tionghoa. Bila dikaitkan dengan keberagaman, kerah shanghai bisa menunjukkan bahwa ada banyak seni budaya yang terus berkembang di Indonesia," kata Anne, Kamis (23/1/2020).
Aplikasi sulaman emas juga ikut menghiasi pakaian yang memakan waktu pembuatan selama dua minggu itu.
"Warna tersebut bisa dimaknai sebagai sebuah harapan, semoga tahun ini menjadi keemasan bagi Pak Presiden dalam mengawali periode keduanya ini dan membawa kemakmuran untuk bangsa," tambah Anne Avantie.
Sebagai sentuhan akhir, Anne Avantie menambahkan kancing simpul tali yang merupakan ciri khas baju cheongsam tempo dulu.
Bagi Anne Avantie, ini adalah kali pertamanya membuat pakaian untuk Presiden Jokowi. Sama-sama berasal dari Solo, ia pun merasa sangat bangga mendapat kesempatan tersebut.
"Pak Jokowi bukan sekadar presiden, tapi juga saya anggap seperti bapak sendiri. Saya sangat mengagumi dan menghormati sosoknya karena sangat mengayomi," kata Anne yang mengaku sudah mengenal Jokowi secara pribadi sejak 15 tahun lalu. (Dc)
