Dengan menggunakan helikopter Dit Pol Airud Polda Sumut, Kapolda Martuani mendarat di Tanah Lapang Ambarita, Desa Ambarita Kecamatan Simanindo, Samosir.
Jenderal bintang dua ini disambut dengan tarian khas Batak Toba dan pengalungan bunga yang dilakukan oleh Bupati Samosir Rapidin Simbolon didampingi Kapolres Samosir AKBP Muhammad Saleh.
Dalam kesempatan ini, Kapolda menegaskan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir untuk lebih maksimal melakukan pengawasan terhadap muatan dan penumpang kapal agar tidak overload.
Hal itu ditegaskan Kapolda untuk mengantisipasi peristiwa tragis tenggelamnya kapal KM Sinar Bangun, agar tidak terulang kembali.
"Kejadian kapal KM Sinar Bangun yang tenggelam tahun lalu jangan sampai terulang kembali," ucap mantan Kapolda Papua ini.
Selain itu, Kapolda juga memberikan instruksi kepada Kapolres Samosir agar mengawasi setiap penyeberangan kapal di Wilkum Polres Samosir.
Kemudian, Kapolda Martuani beserta rombongan juga berjalan menuju pelabuhan Ferry Ambarita Desa Ambarita Simanindo untuk melakukan pemeriksaan kesiapan Pos Pelayanan.
Di Ambarita, Kapolda sempat memberikan arahan kepada petugas pos pelayanan untuk melakukan pengawasan secara maksimal terhadap kapal yang akan berangkat dari Pelabuhan Ambarita menuju Pelabuhan Ajibata. (Ril)
