Evakuasi dilakukan dengan menggunakan alat berat dan langsung dikuburkan di pinggiran sungai agar tak lagi menimbulkan pencemaran lingkungan.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Plt Asisten I Pemkab Sergai, Kasat Reskrim Polres Sergai, Camat Sei Bamban, Danramil 10/SR, Waka Polsek Firdaus, Satpol PP Pemkab Sergai dan Kepala Desa Sei Bamban.
Sebelum pelaksanaan penguburan dilakukan pembersihan terhadap sungai Bakaran Batu, Desa Sei Bamban yang banyak terdapat bangkai ternak babi yang tersangkut di tanaman eceng gondok yang dilakukan oleh personel Koramil 10/SR dipimpin oleh Danramil 10/SR Lettu Inf Mhd. Yaair Arif dan dibantu oleh warga setempat dengan tujuan untuk menghanyutkan bangkai ternak babi tersebut hingga ke hulu sungai.
"Di hulu sungai telah disiapkan eskavator untuk mengangkut dan mengambil bangkai tersebut untuk ditanam, dimana dalam kegiatan eksekusi penguburan bangkai babi tersebut telah dilakukan sebanyak 80 ekor bangkai babi yang langsung ditanam di bantaran pinggir sungai Bakaran Batu Sei Bamban dengan menggunakan bantuan alat berat eskavator yang diturunkan oleh Pemkab Sergai," ungkap Danramil.
Kegiatan penguburan bangkai babi telah dilaksanakan dengan lancar dan dalam keadaan aman dan warga pun tak lagi resah.
Meski demikian, Pemkab dan aparat terkait meminta agar masyarakat tidak lagi membuang bangkai Babi mereka di aliran sungai agar tidak menimbulkan masalah baik di masyarakat maupun dengan penegak hukum yang menyiapkan pidana bagi orang yang membuang bangkai babi ke sungai dan aliran air. (Wan)
