Lubuk Pakam : Ribuan pelanggan Perusahaan Air Minum Daerah Tirtadeli ( PDAM) mengeluhkan matinya aliran air bersih dari perusahaan air minum milik Pemerintah Kabupaten Deliserdang ,akibatnya warga Kecamatan Lubuk Pakam terpaksa mengkonsumsi air hujan untuk kebutuhan mandi dan mencuci.
Henni Warga Jalan Mesjid 1 Desa Sekip Kecamatan Lubuk Pakam mengeluhkan hal ini ,saya sudah dua hari tak mandi karena air PAM Tirtanadi tidak mengalir , sementara untuk mencuci pakaian dan lainnya saya tampung air hujan ,ungkapnya Jum at 04/10/2019 saat sedang menunggu air bersih bantuan dari truk tangki PDAM Tirta Deli.
" Entah gimana lagi lah kami harus mengeluh sudah empat hari untuk MCK kami pakai air galon dan hujan ," ujarnya.
Hal senada di katakan Wahyu Warga Jalan Bakaran Batu Kecamatan Lubuk Pakam Deliserdang ,mereka sangat kesulitan .
" Sungguh miris kami ini ,kami sudah capek berulang kali protes meminta PDAM Tirta Deli ,karena Air mati sering terjadi dan masalahnya itu itu saja ,kalau matinya tidak seharian kita maklum ,tapi sudah empat hari ini tak hidup , bagaimana kami ,kalau memang tak layak ya sudah tutup saja dan ganti dengan perusahaan lain yang bisa melayani masyarakat dengan baik ,kami bayar bukan gratis ," kesalnya.
Seorang petugas penyuplai air dari PDAM Tirta Deli menyebutkan ,kami terpaksa menyuplai air dengan mobil tangki dan bergantian di seluruh wilayah Lubuk Pakam .
" Pipa jaringan rusak di depan hotel Deli Indah jalinsum Desa Suka Mandi Hilir ,belum tau kapan siap diperbaikinya , sementara ini kami antar saja ke warga memang terbatas karena gantian ," pungkasnya .
Sementara itu Direktur PDAM Tirta Deli Batara Nasution membenarkan adanya gangguan pada jaringan dan ia meminta masyarakat bersabar karena masih dalam perbaikan .( Wan)

