Para Mafia Judi Sulap Kota Lemang Jadi Las Vegas

Sebarkan:
Lokasi perjudian di Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara semakin hari semakin marak. Ibarat semboyan TNI Patah Tumbuh Hilang Berganti, Mati Satu Tumbuh Seribu. Tutup satu lokasi, dibuka lagi lokasi lain.

Para pengelola judi terkesan ingin menjadikan Kota Lemang ini menjadi seperti Las Vegas di Amerika atau Macau di Hongkong.

Informasi dari warga Tebingtinggi, beberapa waktu lalu, petugas Kepolisian menggerebek satu lokasi judi dadu samkwan yang berlokasi di daerah Paya Kuruk, Kecamatan Bajenis dan sudah ditutup. Teranyar, saat ini dibuka lagi lokasi baru di daerah Berohol, Kecamatan Bajenis.

Bisnis haram ini memang memiliki keuntungan menggiurkan, karena sehari omzetnya bisa mencapai ratusan juta rupiah. Hingga saat ini, sedikitnya ada 3 lokasi judi samkwan di Kota Tebingtinggi.

Pantauan di lokasi judi Berohol, setiap hari nya banyak warga dengan menaiki mobil dan sepeda motor datang mengadu nasib disana. Terlihat di lokasi, banyak orang berjaga-jaga. Diduga itu adalah aparat yang berpakaian preman.

Menurut penelusuran dan informasi dari berbagai sumber, lokasi judi dadu samkwan di Berohol dikelola oleh pengusaha berinisial S atau akrab disapa M.

“Iya, yang kelola itu si M, dia pengusaha kayu. Dia lah yang disebut-sebut namanya. Tapi orang dibelakang dia ada lagi, belum diketahui siapa itu bang,” ujar seorang sumber yang tidak disebutkan namanya.

Menurut sumber, apabila pihak kepolisian tidak serius membasmi masalah lokasi perjudian di Tebingtinggi, bakal semakin banyak dibuka lokasi-lokasi lain. Karena keuntungannya sangat menggiurkan.

“Kalau polisi tidak serius membasmi perjudian disini, aku yakin akan makin banyak dibuka. Karena untungnya menggiurkan. Bandar itu kan tak pernah kalah, hehe,” ucapnya.(jhn)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini