Polisi Gelar Rekontruksi Pembunuhan Penculikan Satu Keluarga

Sebarkan:
rekontruksi pembunuhan satu keluarga di tanjungmorawa

TANJUNGMORAWA- Rekontruksi kasus pembunuhan dan penculikan satu keluarga muhajir bersama istri dan anaknya digelar oleh petugas kepolisian polres deliserdang sumatera utara bersama kedua tersangka pelaku di rumah korban, ratusan warga membludak menyaksikan rokon sebelum digelar, warga penasaran melihat tersangka melakukan penculikan para korbannya  dirumah tersebut.

Satu demi satu adegan diperagakan oleh para tersangka dan para pemeran pengganti dimulai dari  awal mulanya para pelaku melakukan perencanaan untuk menculik dan membunuh korban.

Ada 20 adegan yang dilakukan tersangka dan penyidik kepolisian Polres Deliserdang, diantaranya dimana ketiga tersangka  masing masing Agus Hariadi, Rio dan Dian Saputra mengkonsumsi sabu-sabu disamping rumah tersangka Agus, sambil menikmati narkoba jenis sabu ketiganya merencanakan strategi yang dilakukan sebelum melakukan penculikan korban.

Usai sepakat, dua tersangka Agus dan Rio  mendatangi rumah korban sekitar Senin pukul 23.30 wib malam, sementara tersangka Dian Saputra menunggu di mobil, tersangka Agus mengetuk jendela kamar korban memanggil korban Muhajir yang sudah tidur, karena pada malam itu hujan cukup deras, tanpa merasa curiga karena yang mengetuk jendela Agus tetangganya, korban membuka pintu rumahnya ingin melihat apa yang diinginkan Agus pada malam itu.

Usai korban membuka pintu rumah bagian depan, tersangka agus tak menyiakan kesempatan ia langsung masuk sambil memukulkan senjata api miliknya kekepala korban muhajir, korban langsung tersungkur kelantai dengan kepala berdarah.

Melihat keributan diruang tamu istri korban Sumiati terbangun dan menjerit namun disaat itu tersangka Rio membekap mulut korban sumiati dan mengikatnya, lalu korban Solihin pun juga terbagun,begitu melihat Solihin tersangka Agus juga membekap Solihin dan melakukan penganiayaan padanya hingga tak berdaya.

Usai mengikat dan melakban ketiga tersangka, pelaku membawa ketiga korban dengan mobil  yang di kemudikan oleh tersangka Dian Syahputra dari depan rumah korban,

Menurut tersangka kalau ketiga korban dalam keadaan hidup tangan dan kaki terikat dilemparkan kedalam aliran sungai yang saat itu sedang banjir besar  dengan kondisi badan tangan dan kaki terikat tali dan lakban.

Usai melemparkan ketiga korbannya kedalam aliran sungai para pelaku langsung melarikan diri  , melihat rekontruksi berjalan warga sesekali meneriaki pelaku dengan geram , namun polisi sudah menjaga ketat jalannya proses rekontruksi.

Menurut  Kasatreskrim Polres Deliserdang,  AKP  Bayu Putra Samara, Sabtu dinihari (27/10/18) mengatakan, ada 20 adegan yang diperagakan pelaku dalam rekontruksi dari awal penencanaan penculikan, saat melakukan ,senjata yang digunakan dan saat melakukan penculikan pembunuhan dan  bagaimana pelaku membuang korban kesungai.
Rekontruksi dimulai pukul 20 .00 wib hingga pukul 23 .30 wib   jum’at malam (26/10/18) hingga usai rekontruksi dilakukan situasi berjalan kondusif ,meski keluarga korban tampak smasih syok dan emosi melihat jalannya proses rekontruksi namun tetap berjalan lancar.(wan).


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini